TVRI YOGYAKARTA NEWS – AGUNG NUGROHO DAN ARIEF HERIAWAN
Warga kampung Cokrodiningratan tetap antusias mengikuti ruwahan kirab gunungan apem pada kegiatan sesarengan kampung Cokrodiningratan. Kegiatan ruwahan gulungan apem ini merupakan penyelenggaraan tahun ketiga yang diinisiasi cokro bersatu sebuah organisasi di tingkat kampung Cokrodiningratan yang bergerak di bidang sosial kebudayaan.
Ketua panitia kegiatan ruwah sesarengan kampung Cokrodiningratan wahyu herman riyadi mengatakan, kegiatan dengan sajian utama kirab gunungan apem ini dalam rangka melestarikan upacara adat untuk menyambut bulan suci ramadhan. Selain itu ruwahan merupakan momen yang tepat untuk mempererat tali silaturahmi di antara warga cokrodinatan dalam meningkatkan kebersamaan, serta berbagi kebahagiaan.
Melalui acara ruwahan apem kampung Cokrodiningratan in ipara warga bersama-sama merefleksikan nilai-nilai kearifan lokal dan kebersamaan yang telah menjadi bagian dari identitas kampung cokrodiningratan, terutama dalam lestarikan budaya dan tradisi agar generasi mendatang juga dapat merasakan kehangatan dan kebersamaan seperti yang kita rasakan saat ini.
Selain acara kirab gunungan apem, ruwahan sesarengan juga diadakan kegiatan kerja bakti bersih-bersih makam ngasem yang berada di kampung cokrodiningratan. Selain itu tujuan dari dilaksanakannya kegiatan ini adalah dalam rangka silaturahmi dan memperkuat persaudaraan antar etnis dan agama dari warga kampung cokrodiningratan.
Menurut lurah Cokrodiningratan, Andityo Bagus Baskoro, acara ruwahan sesarengan kampung Cokrodiningratan 2024 terselenggara atas dana kelurahan ini bukan hanya sekadar tradisi turun-temurun, namun sebagai wujud rasa syukur kepada tuhan yang maha esa
Setelah mengelillingi kampung cokrodinatan kirap ruwahan yang berisi apem dan sayur mayur diperebutkan warga. Kedepannya, kelurahan Cokrodiningratan akan melaksanakan 3 acara upacara adat lainnya yaitu ruwahan untuk kampung, saparan dan merti code.
