TVRI YOGYAKARTA NEWS – HERDIAN GIRI DAN TRI HARTANTO
Jalan tol Solo-Jogja akan kembali dibuka fungsional untuk arus mudik dan balik lebaran 2024. Bahkan, kini ruas yang dibuka lebih panjang, dibanding pada natal dan tahun baru lalu.
Pemerintah Republik Indonesia, menyiapkan tujuh ruas tol fungsional sebagai alternatif, jika terjadi kemacetan parah saat arus mudik dan balik lebaran 2024. Tol fungsional tersebut belum rampung 100 persen, dan belum dioperasikan secara resmi, tetapi secara fisik telah dapat dilalui oleh kendaraan. Salah satu jalan tol yang dibuka fungsional adalah, tol Solo-Yogyakarta-yia ruas Kartosuro-Karanganom, sepanjang 22 koma 3 kilometer. Menurut rencana, jalan tol yang masih tahap pembangunan itu akan dibuka hanya pada siang hari seperti pada fungsional saat natal dan tahun baru lalu. Tol akan dibuka mulai 5 april hingga 16 april 2024, pukul 6 sampai 17 waktu indonesia barat, dan hanya untuk kendaraan golongan satu non-bus. Pembukaan fungsional jalan tol Solo-Jogja menggunakan dua pintu masuk. Untuk kendaraan dari jalan tol trans Jawa, baik yang dari arah Jakarta maupun surabaya, bisa melalui exit gerbang tol colomadu, langsung mennyambung ke tol Solo-Jogja. Sedangkan kendaraan bermotor dari jalan arteri Solo-Semarang, bisa masuk melalui gerbang tol Banyudono. Sedangkan pintu keluar bisa melewati exit ceper, Karanganom, dan di Ngawen. Ruas jalan tol Solo-Jogja yang dibuka untuk fungsional arus mudik lebaran 2024, tiak dipungut biaya, dan juga direncanakan lebih panjang sekitar 10 kilometer atau hingga exit Ngawen, Klaten, dibandingkan saat nataru lalu yang hanya 13 kilometer. Meski demikian, ruas tol fungsional tersebut dibuka, jika kondisi lalu lintas di jalur tol, yang telah beroperasi dalam keadaan darurat, atau tidak dapat mengatasi kemacetan, meski kepolisian memberlakukan rekayasa lalu lintas.
