TVRI YOGYAKARTA NEWS – JATMIKO HADI
Mendekati Hari Raya Iduladha, penjualan hewan kurban terpantau mulai meningkat di Kabupaten Kulon Progo. Tak seperti daerah lainnya di Daerah Istimewa Yogyakarta, domba tak bertanduk atau biasa disebut dugul masih menjadi favorit masyarakat Kulon Progo di Iduladha tahun ini.
Hari Raya Iduladha selalu dimanfaatkan masyarakat, khususnya umat Muslim, untuk berkurban dengan hewan terbaik. Selain sapi dan kambing, domba juga dapat menjadi salah satu pilihan untuk berkurban. Tak seperti di daerah lainnya yang lebih menyukai domba bertanduk panjang, masyarakat Kabupaten Kulon Progo lebih memilih domba dugul atau tak bertanduk untuk berkurban di Hari Raya Iduladha seperti saat ini. Sebagian peternak dan pedagang domba di Glagah, Temon, Kulon Progo, selalu menyiapkan domba dugul dalam jumlah lebih banyak dibanding domba bertanduk. Hal itu dikarenakan pasar domba di Kulon Progo selama ini lebih menyukai domba tak bertanduk ini. Dengan harga relatif sama, masyarakat bisa mendapatkan domba dengan ukuran atau bobot lebih besar dibanding memiliki domba bertanduk panjang.
Melihat pasar yang lebih menyukai domba dugul, para pedagang hewan kurban lebih banyak menyediakan domba jenis lokal ataupun peranakan jenis Texel hingga Merino untuk dijual. Sementara untuk domba dengan ciri tanduk panjang, seperti jenis Garut, hampir tak banyak dijual di Iduladha seperti saat ini.
