TVRI YOGYAKARTA NEWS – MARGOLARAS
Beragam cara dilakukan pihak sekolah dalam menyemarakkan kelulusan para siswanya dengan kegiatan yang bermuatan edukatif. Di SMP Negeri Satu Sanden Bantul, para guru dan seluruh siswa kelas sembilan menggelar flashmob tarian dolanan anak.
Sebagai wujud ungkapan syukur atas kelulusan siswa, kegiatan ini juga sebagai upaya membangun rasa cinta budaya daerah dan upaya melestarakannya.
Kelulusan siswa di SMP Negeri Satu Sanden Bantul tahun ini disambut rasa syukur guru dan para siswa, karena tidak hanya lulus seratus persen namun juga melahirkan sejumlah siswa yang berprestasi. Rasa syukur tersebut diwujudkan dengan menggelar flashmob tarian masal bertema dolanan anak, yang diikuti oleh kelompok guru dan siswa kelas sembilan. Menurut Kepala Sekolah, gelar tarian dolanan anak merupakan salah satu implementasi muatan pembelajaran seni budaya bagi siswa di sekolah, guna membentuk karakter siswa yang berbudaya Indonesia. Selain itu, juga sebagai upaya melestarikan seni budaya daerah, dengan tidak menghilangkan suasana kegembiraan siswa atas kelulusannya. Tarian dolanan anak diperagakan secara bergantian dari masing-masing kelompok penari, baik kelompok guru maupun siswa yang membawakan tarian dolanan anak masing-masing seperti jejamuran, kuda lumping, cublak cublak suweng, padang bulan, dan lainnya. Kegiatan merayakan kelulusan seperti ini disambut antusias para siswa, menandai akhir kebersamaan mereka di sekolah.
Sebagai sekolah berbasis budaya, seni tari menjadi salah satu muatan pembelajaran bagi siswa di sekolah sebagai upaya melestarikannya. Tarian dolanan anak digelar sebagai pembuka acara serah terima siswa kepada orang tuanya, yang dilaksanakan di halaman sekolah. Para guru dan siswa juga mengikuti prosesi kirab, yang berlangsung dengan khidmat. Menurut Kepala Sekolah, hasil capaian nilai kelulusan siswa tahun ini cukup baik. Pihak sekolah memberikan penghargaan kepada para siswa berprestasi, baik yang berprestasi di bidang akademik, olahraga, dan keterampilan lainnya. Hadir memberikan semangat Kepala Dinas Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga Kabupaten Bantul, Nugroho Eko Setyanto.
