Implementasi Kurikulum Merdeka SDK Panabur

Implementasi Kurikulum Merdeka SDK Panabur

TVRI YOGYAKARTA NEWSAGUNG NUGROHO DAN ARIEF HERIAWAN

Sebagai salah satu implementasi Kurikulum Merdeka mulai dari jenjang Sekolah Dasar, melalui penguatan profil pelajar Pancasila, tenaga pendidik diberi keleluasaan untuk menciptakan pembelajaran berkualitas. Hal ini dilakukan untuk mendukung terwujudnya tujuan pendidikan Sekolah Dasar dengan meletakkan kecerdasan dasar, pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, keterampilan hidup secara mandiri, dan mempersiapkan peserta didik untuk mengikuti pendidikan menengah.

SD-K Penabur Jakarta menerapkan Kurikulum Merdeka dalam kegiatan belajar mengajar yang berfokus pada P-5, yaitu pelajar yang beriman, berakhlak mulia, berkebhinekaan global, bergotong-royong, mandiri, bernalar kritis, dan kreatif. Sebagai implementasinya, para peserta didik diberikan pengalaman nyata melalui kegiatan “Spirit of Braveness”. Kegiatan ini diikuti oleh hampir seribu sembilan ratus tiga puluh tiga peserta didik dari 20 SD-K Penabur Jakarta. Mereka berkesempatan untuk belajar di luar kelas, tepatnya di beberapa lokasi wisata di Daerah Istimewa Yogyakarta.

Setibanya di bumi Mataram ini, mereka diperkenalkan dengan gaya hidup masyarakat lokal seperti berkeliling desa, mengendarai sepeda, belajar kerajinan membatok dan membatik, berfoto dengan busana daerah, serta berkegiatan sosial dengan berbagi kepada penduduk lanjut usia. Pada hari-hari selanjutnya, para peserta melakukan perjalanan wisata edukatif seperti wisata ekologis di Gunung Merapi, wisata sejarah di Candi Prambanan, kunjungan ke industri cokelat, dan wisata budaya dengan belajar tari keluhuran Nuswantara dan jemparingan yang dilatih sanggar Omah Cangkem.

Yogyakarta dipilih sebagai destinasi kegiatan “Spirit of Braveness” karena kota ini merupakan pusat kebudayaan yang perlu diperkenalkan secara langsung kepada peserta didik dari ahlinya, yang dapat membangkitkan rasa cinta tanah air.

Kunjungan ke Kota Yogyakarta diharapkan dapat memberikan pengalaman baru yang menyenangkan kepada para siswa, sekaligus membuka wawasan kebangsaan, terutama dalam hal menghargai keberagaman dan cinta tanah air.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *