TVRI YOGYAKARTA NEWS – DONNY RAHMAD
Usai melaksanakan sholat Idul Adha, Majlis Tafsir Al-Qur’an (MTA) Daerah Istimewa Yogyakarta mengadakan pemotongan hewan kurban mandiri di kawasan Sambilegi Depok Sleman. Pada lebaran kali ini, jumlah kurban MTA DIY relatif sama dengan tahun lalu, yakni lebih dari 60 ekor sapi dan sekitar 120 ekor kambing atau domba.
Idul Adha tahun ini, Majlis Tafsir Al-Qur’an (MTA) Daerah Istimewa Yogyakarta melaksanakan pemotongan hewan kurban selama dua hari yang dimulai pada hari Minggu ini. Pemotongan hewan kurban secara mandiri dilakukan di dua lokasi, yaitu Gunung Kidul dan di MTA Perwakilan DIY Sambilegi Depok Sleman.
Tahun ini, hewan kurban di MTA Daerah Istimewa Yogyakarta hampir sama dengan tahun lalu, dengan catatan 68 ekor sapi dan 120 ekor kambing atau domba, serta partisipasi 604 orang sohibul kurban. Proses pemotongan hewan kurban dilaksanakan selama 2 hari oleh tenaga profesional bersertifikat dari Juru Sembelih Halal Juleha DIY, sehingga tata cara ibadah dan pemotongan hewan kurban sesuai syar’i, aman, sehat, utuh, dan halal.
Untuk mempermudah proses, MTA DIY juga menggunakan berbagai peralatan modern mulai dari alat merebahkan hewan, pengulitan, hingga pemotongan tulang. Sedangkan untuk pengemasan daging kurban, MTA DIY tetap menggunakan bekas dari bambu yang dilapisi daun jati. Penggunaan bahan-bahan alami ini menjaga kualitas daging agar tidak mudah busuk dan ramah lingkungan.
Tahun ini, MTA DIY menargetkan sekitar 10 ribu bingkisan daging kurban yang didistribusikan kepada seluruh warga masyarakat yang berhak, mencakup warga MTA, serta warga di sekitar cabang-cabang MTA se-DIY dan sebagian Jawa Tengah.
