TVRI YOGYAKARTA NEWS – HERDIAN GIRI DAN UCU ANDRITAMA
Pertamina melakukan inspeksi mendadak penyaluran gas tiga kilogram ke sejumlah restoran di Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Dari 20 restoran sasaran sidak, tujuh di antaranya masih menggunakan gas elpiji tiga kilogram.
Inspeksi mendadak penyaluran elpiji tiga kilogram menyasar rumah makan menengah dan besar di 20 lokasi wilayah Sleman bagian tengah dan timur, antara lain di kawasan Tajem dan Sambisari, Kalasan. Hasil dari monitoring tersebut, masih ditemukan tujuh restoran menggunakan elpiji tiga kilogram dengan rata-rata kepemilikan dua hingga 28 tabung elpiji tiga kilogram per rumah makan. Fakta ini menyelamatkan kuota subsidi bagi rumah tangga tidak mampu dan usaha mikro sebanyak 62 tabung per hari dan lebih dari 1.800 tabung elpiji tiga kilogram per bulan. Temuan itu ditindaklanjuti dengan melakukan penukaran 64 tabung gas subsidi dengan 30 tabung gas 5,5 kilogram atau Bright Gas. Setiap dua tabung gas elpiji tiga kilogram diganti dengan satu tabung gas elpiji 5,5 kilogram.
Surat Direktur Jenderal Migas nomor T-190 tertanggal 8 Januari 2023 perihal kewajiban penyediaan dan pendistribusian elpiji tabung tiga kilogram mengamanatkan pangkalan diwajibkan mendistribusikan minimal 80 persen elpiji subsidi langsung kepada konsumen akhir mulai 1 Maret 2023. Sedangkan sebelumnya, peruntukkan untuk konsumen akhir minimal 70 persen. Perubahan komposisi tersebut untuk memastikan distribusi gas melon itu lebih banyak dijual di pangkalan elpiji tiga kilogram untuk konsumen akhir.
