TVRI YOGYAKARTA NEWS – MUCHAMAD RIDWAN
Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah 10 Jawa Tengah Daerah Istimewa Yogyakarta. Segera menindaklanjuti Lokasi temuan Arca Ganesha. Dengan melakukan tes pit di Kapanewon Mlati Kabupaten Sleman Daerah Istimewa Yogyakarta. Hal itu dilakukan karena Selain temuan Arca juga ditemukan beberapa batu yang kemungkinan besar Merupakan bagian dari Bangunan Candi. Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah 10 Jawa Tengah Daerah Istimewa Yogyakarta telah Mengevakuasi dan Mengamankan Arca Ganesa ke Kantor Pusat B-P-K Wilayah 10 di jalan Jogja-Solo km 15 Dusun Bogem. Kalurahan Tamanmartani Kapanewon kalasan Kabupaten Sleman dan Selanjutnya dilakukan konservasi terhadap benda tersebut Arca Ganesa ini ditemukan di Dusun Sayidan Kalurahan Sumberadi. Kapanewon Mlati Kabupaten Sleman Daerah Istimewa Yogyakarta setelah meski demikian terdapat satu komponen Arca yang patah sehingga akan dilakukan pembersihan kotoran berupa tanah. Yang masih menempel di Batu Arca B-P-K selanjutnya akan melakukan tes pit di Lokasi karena di Lokasi juga ditemukan sejumlah Batu Border atau Batu Isian dan juga Batu Bertakik yang disinyalir itu merupakan satu Bangunan Candi. Saat ini, kegiatan Pembangunan Rumah dihentikan terlebih dahulu, selama melakukan Kajian dan bisa dilanjutkan setelah Bersih dari Cagar Budaya. Namun demikian jika masih ditemukan Komponen benda Bersejarah lainnya. Maka Negara akan membeli Lokasi tersebut. Sebelumnya, Arca Ganesha ditemukan Seorang Tukang Bangunan yang sedang melakukan Pembuatan Cakar Ayam Pondasi Rumah. Arca Ganesa kali ini berukuran sekitar setengah meter, yang dibuat dari Batu jenis Andesit pada Abad 8 Masehi masa Mataram Kuno. Arca ini memiliki Rambut dan Bermahkota dengan pengerjaannya Halus dan Detil sehingga tergolong Istimewa yang menjadikan nilai Ekonomi lebih tinggi.
