POBSI DIY Target Emas Di PON XXI 2024.

POBSI DIY Target Emas Di PON XXI 2024.

TVRI YOGYAKARTA NEWS – NORMA NOVICKA – DONNY RACHMAD

Sementara itu, kepengurusan Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia Daerah Istimewa Yogyakarta, masa bakti 2023-2027 resmi dilantik pengurus besar POBSI. Pada kepengurusan ini, POBSI Daerah Istimewa Yogyakarta, kembali menargetkan medali emas pada Pekan Olahraga Nasional ke-21, di Aceh-Sumatra Utara September 2024.

Kepengurusan Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia Daerah Istimewa Yogyakarta masa bakti 2023-2027, Resmi dilantik PB POBSI secara virtual, di Kota Yogyakarta. Pada kesempatan ini, ketua umum POBSI DIY Ronny Handoko, mengajak pengurus dan semua pihak, untuk bekerja keras dan bahu-membahu, untuk meningkatkan olahraga prestasi di Daerah Istimewa Yogyakarta. Termasuk di antaranya, merangkul semua pemilik rumah biliar yang telah menyediakan lebih banyak fasilitas, untuk mendukung olahraga biliar.

Meski sempat tertunda selama setahun, pengurus terpilih berusaha mengerjakan berbagai program, agar mampu berprestasi untuk daerah istimewa Yogyakarta, baik di tingkat daerah, nasional, hingga internasional, termasuk menyiapkan tim biliar DIY, di Pekan Olahraga Nasional ke-21, di Aceh-Sumatra Utara September 2024. Pada ajang pesta olah raga nasional terbesar di tanah air itu, POBSI DIY kembali menargetkan medali emas. Target ini sama dengan pencapaian pada PON ke-20 di Papua 2021 lalu, yang berhasil menorehkan 1 emas dan 3 perunggu. Pada PON ke-21 di Aceh dan Sumatra Utara September 2024, kontingen DIY mengirimkan lima pebilyar, yakni Wisnu Eko Marsudi, Agus Deser Efendi, Iwan Aprianto, Lafitri Panca Wardani, dan Rissa Oktaviana. Anggota bidang pembinaan hukum Keolahragaan Komite Olahraga Nasional Indonesia Daerah Istimewa Yogyakarta Rokhiman optimis, melalui kekompakan dan kesolidan yang baik, dari kepengurusan, POBSI DIY mampu memberikan prestasi terbaik bagi Daerah Istimewa Yogyakarta.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *