TVRI YOGYAKARTA NEWS – OSEANI PUTRI – AGUNG HANGGARA
B-p-b-d d-i-y mengukuhkan Satgas Nrangdahana sarta bancana yang nantinya bertugas sebagai tim penanggulangan kebencanaan di Lingkungan Kraton Yogyakarta. Para peserta sebelumnya telah dilatih untuk memperkuat kapasitas mitigasi bencana selama satu bulan lamanya pengukuhan dilakukan langsung oleh gkr mangkubumi selaku penghageng kawedanan hageng punakawan , Khp Datu Dana Suyasa Kraton Ngayogyakarta Hadiningrat , dan dihadiri oleh sekitar 52 orang abdi dalem yang tergabung dalam satgas tersebut. Mereka dibagi ke dalam tujuh unit penanggulangan yakni evakuasi, komunikasi, p3k, keamanan, pengamanan aset dan dokumen, pemadam Api dan Teknisi. Dalam kesempatan ini gkr mangkubumi mengapresiasi instansi terkait yang telah terlibat dalam pengukuhan. menurutnya pelatihan dan pembentukan satgas kebencanaan di lingkungan kraton yogyakarta penting karena bangunan di dalam kraton yogyakarta rata-rata berbahan dasar kayu sehingga rentan terjadi kebakaran. dengan adanya pelatihan, para abdi dalem semakin diingatkan agar peka terhadap potensi bencana terutama di Lingkungan Kraton Jogja. Ia berharap satgas yang dikukuhkan menjadi tim inti yang bisa melaksanakan tugas dengan seoptimal mungkin.dalam kesempatan ini , Kepala pelaksana b-p-b–d d-i-y Noviar Rahmad menyampaikan, sebelum pelatihan manajemen kebakaran gedung digelar, pihaknya sudah terlebih dulu membekali para abdi dalem dengan pelatihan mitigasi gempa bumi. Noviar menyebut diy memang rentan dengan bencana dan kebakaran, maka kesiapsiagaan harus diperhatikan. Menurut Noviar, Bpbd Diy pernah melakukan inspeksi ke sejumlah organisasi perangkat daerah untuk melihat sejauh mana kesiapan gedung pemerintahan dalam hal mitigasi Bencana Kebakaran. Hasilnya ditemukan bahwa banyak hidran yang mati dan apar yang kadaluarsa.