TVRI YOGYAKARTA NEWS – PAULUS YESAYA JATI
Sebuah warung makan dan rumah di wilayah Timoho terbakar pada Senin Pagi, 4 unit damkar diturunkan untuk memadamkan api.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran ini, tapi pemilik rumah harus menanggung kerugian, yang ditaksir mencapai puluhan juta.
Sebuah warung makan dan rumah di kawasan Timoho, Muja-Muju Kota Yogyakarta, terbakar pada hari Senin 23 September 2024, pukul 9:30 WIB. Selain meludeskan warung penyetan belakang, yang terletak di sisi barat rumah, api juga melalap bagian lantai dua, khususnya pada bagian atap rumah utama. Saat pemadaman, bagian atap rumah sempat ada yang rubuh, sehingga membuat panik para petugas, tapi tidak ada petugas yang terluka dalam kejadian tersebut. Pemadam kebakaran menurunkan sekitar 4 unit truk damkar, untuk memadamkan api dengan petugas sebanyak 12 orang. Sekitar dua jam, api baru dapat dipadamkan dengan sempurna, dan tidak ada korban jiwa, dalam peristiwa kebakaran ini. Namun, korban mengalami luka lecet dan bakar pada kedua tangannya, karena menyelematkan kedua kucing piaraannya. Kebakaran terjadi, saat korban semula berada di warung depan untuk beraktivitas. Ketika adiknya sedang makan, tiba-tiba listrik mati, dan terdengar ledakan keras dengan api yang sudah membesar. Harta-benda tak sempat diselamatkan, karena situasi tidak memungkinkan lagi. Pemilik rumah menduga, ledakan dan api besar, berasal dari kompor dapur belakang.
Sejumlah petugas damkar dan warga, melakukan pembersihan, terhadap sejumlah barang yang dianggap membahayakan. Petugas juga masih mencari kemungkinan tertinggalnya bara api, yang masih menyala di tempat kejadian kebakaran.
