Kacang Tholo Alternatif Komoditas Pertanian di Musim Kemarau

Kacang Tholo Alternatif Komoditas Pertanian di Musim Kemarau

TVRI YOGYAKARTA NEWS – JATMIKO HADI

Sementara itu, kacang tholo menjadi salah satu komoditas pertanian alternatif, yang cocok ditanam petani di musim kemarau.

Selain memiliki perawatan yang mudah, harga jual kacang tholo juga tak kalah tinggi, dibandingkan dengan komoditas tanaman palawija lainnya seperti jagung, hingga kedelai.

Sejumlah petani di Dusun Candi, Kalurahan Karangwuluh, Kapanewon Temon, Kabupaten Kulonprogo, Daerah Istimewa Yogyakarta, memanfaatkan lahan pertanian, untuk menanam kacang tholo, selama musim kemarau ini. Salah seorang petani, partinah mengatakan, kacang tholo dipilih karena dinilai lebih cocok, ditanam di lahan pertanian, dibanding komoditas pertanian lainnya seperti kedelai. Menurutnya, di kawasan ini, kedelai sulit ditanam, akibat kondisi tanah yang kering tanpa sedikitpun aliran irigasi, sehingga membuat hasil panen kedelai selalu tak bisa maksimal. Perawatan mudah, serta harga jual cukup tinggi, juga menjadi pertimbangan petani, memilih kacang tholo di musim kemarau seperti saat ini. Hal ini karena, tak perlu sekalipun menyiram tanaman kacang tholo, hingga memasuki masa panen selama sekitar 100 hari. Menanam di lahan seluas sekitar seribu meter persegi, partinah mengaku bisa mendapatkan hasil 25 kilogram kacang tholo dalam sekali panen. Padahal kacang tholo, bisa dipanen hingga 10 kali lebih yang dilakukan setiap 4 hari sekali. Sayangnya harga jual kacang tholo saat ini sedang turun, dari 15 ribu per kilogram, anjlok menjadi 7 ribu per kilogram. Karena alasan itu, partinah mengaku untuk sementara lebih memilih menyimpan hasil panennya, untuk dijual saat harga kembali stabil.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *