TVRI YOGYAKARTA NEWS – JATMIKO HADI
Setelah bertahun-tahun rusak cukup parah, Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Kulonprogo, mulai merenovasi Pasar Jombokan Kulonprogo.
Keterbatasan anggaran, membuat renovasi hanya difokuskan pada sejumlah bagian tertentu, seperti saluran drainase, talang atap, kamar mandi, hingga lantai tempat parkir.
Sejumlah pedagang menyambut baik renovasi Pasar Tradisional, Jombokan, Tawangsari, Pengasih, Kulonprogo, Daerah Istimewa Yogyakarta. Setelah beberapa tahun terakhir, sejumlah fasilitas rusak cukup parah, renovasi akhirnya bisa dilakukan dan dimulai pada pertengahan bulan September 2024. Sejumlah bagian pasar, seperti saluran pembuangan air di jalur utama keluar masuk pengunjung, diganti dengan beton. Sejumlah besi penutup drainase, yang sebelumnya amblas, juga telah diperbaiki. Tak hanya itu, renovasi juga dilakukan pada bagian talang atap bagunan pasar sisi depan. Pipa talang air dipasang, agar jalur lorong pasar tidak becek dan tergenang air, saat hujan. Pada bagian depan pasar, lokasi parkir kendaraan yang sebelumnya mengalami kerusakan lantai, juga telah diperbaki menggunakan konblok, termasuk juga renovasi pada bagian kamar mandi umum.
Akibat selalu ramainya Pasar Jombokan setiap hari, proses renovasi pun harus dilakukan, dengan menunggu aktivitas pedagang maupun pengunjung pasar menurun. Hal ini dilakukan karena, tidak adanya relokasi sementara bagi pedagang. Bahkan sejumlah pekerja melakukan proses renovasi, pada malam hari. Hal ini dilakukan agar aktivitas jual beli tetap dapat berjalan, tanpa terganggu proses renovasi, yang ditargetkan rampung bulan November 2024.