TVRI YOGYAKARTA NEWS – HERDIAN GIRI-UCU ANDRITAMA
Tren jumlah kunjungan wisatawan ke Teras Malioboro 1 Kota Yogyakarta terus melonjak.
Data Dinas Koperasi dan UKM Daerah Istimewa Yogyakarta menyebutkan, tren jumlah kunjungan wisatawan ke Teras Malioboro 1 Kota Yogyakarta, menyentuh angka 4 juta orang, hingga September 2024.
Berdasarkan data penghitungan Dinas Koperasi dan UKM Daerah Istimewa Yogyakarta, yang terpantau secara digital, tahun pertama atau 2022 jumlah pengunjung Teras Malioboro 1 Kota Yogyakarta, selama setahun mencapai 2,7 juta orang, kemudian di 2023 naik menjadi 2,8 juta orang. Sedangkan pada 2024, periode Januari-Juli terdeteksi 3,04 juta pengunjung ke Teras Malioboro 1 Kota Yogyakarta. Sementara hingga september 2024, pengunjung Teras Malioboro 1 Kota Yogyakarta, sudah menembus angka 4 juta wisatawan. Meski demikian, Dinas Koperasi dan UKM Daerah Istimewa Yogyakarta, tidak semata-mata hanya menaikkan jumlah pengunjung, tetapi juga berupaya untuk meningkatkan kualitas produk yang dijual para pedagang, sehingga status umkm mereka menjadi naik kelas. Kepala Dinas Koperasi dan UKM Daerah Istimewa Yogyakarta Srie Nurkyatsiwi mengatakan hal itu, di sela-sela, Sibakul Financetopia 2024, di Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, dengan tagline akses keuangan merata, merayakan bulan inklusi keuangan. Pemda DIY memiliki komitmen kuat, untuk pengembangan UMKM, salah satunya melalui Teras Malioboro.
Melalui Dana Keistimewaan Yogyakarta, Pemda DIY, terus memberikan dukungan berbagai pelatihan untuk peningkatan kapasitas UMKM Teras Malioboro, termasuk memberikan sertifikasi halal, pangan industri rumah tangga.