Ajak Teladani Filosofi Jenderal Soedirman, Supaya Anak Muda Tahu Sejarah

Ajak Teladani Filosofi Jenderal Soedirman, Supaya Anak Muda Tahu Sejarah

TVRI YOGYAKARTA NEWS – AGUNG NUGROHO-ARIEF HERIAWAN

Kepemimpinan dan filosofi hidup Jenderal Sudirman harus dijadikan dasar dalam berkehidupan, termasuk merumuskan sebuah konsep pertahanan dan keamanan maritim.

Penerapan filosofi jenderal sudirman membuat indonesia tidak hanya dapat memperkuat pertahanan maritim, namun juga membangun budaya keamanan yang melibatkan seluruh elemen masyarakat.

Penerapan filososi Jenderal Sudirman dalam penerapan keamanan maritim dibahas dalam diskusi bertajuk “mewujudkan pertahanan, keamanan dan kedaulatan maritim yang berkesinambungan berpijak pada filosofi kepemimpinan panglima besar soedirman”. Ketua Yayasan Panglima Besar Sudirman, Tisa Bugi Anggri Soedirman menyebut, bahwa tujuan utama diskusi ini adalah untuk mengingatkan generasi muda akan pentingnya sejarah perjuangan kemerdekaan Indonesia. Menurut tisa bugianggri sudirman, kita tidak bisa lepas dari sejarah, dengan mengingat sejarah, kita akan lebih menghargai perjuangan para pahlawan dan termotivasi untuk melanjutkan estafet perjuangan mereka. Ia juga menjelaskan bahwa diskusi ini juga bertujuan untuk merumuskan strategi yang efektif dalam mengelola sumber daya alam dan manusia di sektor maritim.

“Membuat generasi saat ini masih tetap ingat sama sejarah, karena kita tidak boleh meninggalkan sejarah yang sudah berjuang untuk negara Indonesia” ujar Ketua Yayasan Panglima Besar Sudirman, Tisa Bugi Anggri Soedirman.

Wakil Ketua Umum Kadin, Yugi Prayanto menyatakan, perlu belajar dari strategi Jenderal Sudirman yang mampu mempertahankan wilayah dengan sumber daya yang terbatas. Potensi besar yang di miliki Bangsa Indonesia adalah sektor maritim namun pemanfaatannya belum optimal.

“Filosofi pak Sudirman ini kan dia bisa survive, bisa menggunakan strategi yang baik, kelautan kita kan sangat luas, dari sisi ekonomi kan belum maksimal, potensi yang di garap dari ikan, budidaya laut, semoga dibawah presiden yang baru ini lebib gigih dalam mencari peluang usaha dan semangat yang tinggi” ujar Wakil Ketua Umum Kadin, Yugi Prayanto.

Staf Khusus Kasal Laksda TNI Hanarko Djodi Pamungkas menekankan pentingnya persatuan dan kesatuan dalam membangun kekuatan maritim Indonesia. Jenderal Sudirman adalah sosok pahlawan yang berhasil mempersatukan TNI dan rakyat, tanpa dukungan rakyat, TNI tidak akan mampu berjuang meraih kemerdekaan Bangsa Indonesia.

“Semangat pak Dirman ini kan seyogyanya kan harus dimiliki oleh seluruh Bangsa Indonesia, banyak sekali tauladan yang bisa di contoh, seperti bagaimana dia teguh dalam pendirian, bagaimana beliau pantang menyerah, selalu berinovatif terhadap perubahan, intinya ini semua menggugah anak muda lebih peduli” ujar Staf Khusus Kasal Laksda TNI Hanarko Djodi Pamungkas.

Dengan adanya diskusi tentang filosofi Jenderal Sudirman diharapkan generasi muda lebih peduli dan termotivasi untuk melanjutkan perjuangan para pendahulu bangsa.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *