TVRI YOGYAKARTA NEWS – JATMIKO HADI
Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia, Abdul Mu’ti melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Kulonprogo, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Dalam kunjungannya itu, mendikdasmen menjinjau uji coba makan siang bergizi gratis di salah satu sekolah yakni SD Muhammadiyah 1 Wonopeti.
Didampingi 2 wakil mentrinya, yakni Atip Latipul Hayat dan Fajar Riza Ulhaq, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia, Abdul Mu’ti, meninjau uji coba makan siang gratis, bertempat di SD Muhammadiyah 1 Wonopeti, Karangsewu, Galur, Kulonprogo, Daerah Istimewa Yogyakarta. Mendikdasmen berkeliling ke sejumlah ruangan kelas, untuk melihat para siswa meyantap makan siang bergizi gratis. Abdul Mu’ti sempat mengajak pada siswa, untuk berdoa bersama, sebelum makan siang dimulai. Kunjungan ini dilakukan, sebagai upaya untuk memastikan, program uji coba makan siang bergizi gratis ini, berjalan sebagaimana mestinya.
“Kami berusaha memastikan bahwa pelaksanaan makan gratis di sekolah ini, yang pertama tentu tetap terkait dengan upaya untuk menjadikan makan siang gratis ini tidak sekedar meningkatkan kidding tapi juga proses pendidikan khususnya membangun karakter anak-anak kita” ujar Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia, Abdul Mu’ti.
Selain dapat meningkatkan gizi anak-anak, makan siang bergizi gratis ini, juga dapat menjadi bagian dari proses pendidikan karakter bagai para siswa. Peningkatan gizi ini juga diharapkan mampu, berdampak positif bagi peningkatkan prestasi dan semangat belajar para siswa.
Bekerja sama dengan pihak swasta, uji coba makan siang bergizi gratis di Kabupaten Kulonprogo digelar setidaknya di tiga sekolah dasar . Selain di SD Muhammadiyah 1 Wonopeti, uji coba makan siang bergizi gratis juga digelar di SD Muhammadiyah 2 Wonopeti Galur, dan SD Maarif Janten Temon.
Berlangsung selama 3 bulan sejak 1 Septemer lalu, penyediaan makanan dalam uji coba makan siang gratis ini, dilakukan dengan melibatkan para pelaku UMKM lokal di sekitar sekolah. Sehingga program ini juga diharapkan mampu berkontribusi, dalam menggerakkan perekonomian masyarakat sekitar. Sebagai program prioritas Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto, makan siang bergizi gratis akan diterapkan secara serentak, mulai Januari 2025.