TVRI YOGYAKARTA NEWS – MUCHAMMAD RIDWAN
Untuk menanamkan karakter positif bagi seorang anak, tak hanya diberikan melalui pendidikan formal di sekolah atau pendidikan keagamaan, namun juga dapat dilakukan dengan aktivitas olahraga, salah satunya sepak bola.
Selain mengajarkan cara dan teknik bermain bola yang baik dengan berolahraga sepak bola, para anak juga dapat mengembangkan karakter positif lainnya, mula dari kedisiplinan, kerja sama, sportivitas dan tanggung jawab.
Sebagai satu olahraga paling digemari, sepak bola juga menjadi satu bentuk kegiatan dalam mengembangkan bakat serta karakter penggiatnya. Selain mengejar prestasi, sepak bola dapat mengembangkan karakter positif lainnya, yang mendukung generasi tercapainya emas indoensia. Hal itulah yang ditanamankan di UNY Soccer School, Kapanewon Depok, Kabupaten Sleman. Sekolah sepakbola yang dulunya bernama Real Madrid Foundation UNY, RMF UNY, ini selain mengajarkan cara dan teknik bermain bola juga mengembangkan karakter positif lainnya, mula dari kedisiplinan, kerja sama, sportivitas dan respek.
Peserta didik yang berlatih di club ini berusia 6 hingga 14 tahun, dimana usia tersebut merupakan usia emas pembentukan karakter positif bagi seorang anak. Dari pelatihan yang diikuti, mereka memeproleh kurikulum belajar dengan baik yang memadukan antara pengembangan bakat dengan karakter positif, sehingga menjadi salah satu yang ditekankan untuk melahirkan individu berkualitas dan berkarakter. Menurut pengelola sekolah laboratorium olahraga Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan, FIKK, Universitas Negeri Yogyakarta, UNY, orientasi pelatihan sepakbola ini tak hanya fokus pada menang dan kalah saja, melainkan juga pegembangan sisi mental dan psikologis yang baik dan benar. Peserta didik harus seimbang berkembang, antara kemampuan teknik sepakbola dengan mental serta karakter positif.
“Jadi bukan hanya belajar sepakbola, namun juga impelmentasi nilai social, karakter juga kita berikan di UNY Soccer School” ujar Pengelola Sekolah Sepakbola UNY Soccer School, Muhammad Sigit Antony.
Dengan pola pendidikan yang jelas dalam bidang olahraga terutama sepak bola ini diharapkan, sepakbola indonesia tanah air bisa berkembang lebih baik dan bersaing di event dunia.
