TVRI YOGYAKARTA NEWS – SETYA BUDI
Pasokan beberapa jenis sayuran ke pasar tradisional di Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, saat ini mulai terbatas, dan memicu terjadinya kenaikan harga jual.
Para pemasok sayuran menduga, terbatasnya pasokan disebabkan cuaca buruk, yang berimbas pada terganggunya panen.
Para pemasok sayuran di Pasar Argosari, Wonosari, Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, mulai mengeluhkan sulitnya mendapat beberapa jenis sayuran. Sayuran seperti terong, pare, buncis, hingga kacang panjang, mulai sulit didapat dari sentra sayuran seperti di Pasar Prambanan, Sleman. Curah hujan tinggi beberapa pekan terakhir, membuat barang dagangan sulit diperoleh dalam jumlah besar. Gangguan cuaca juga diduga menjadi penyebab sentra penghasil terong di Jawa Timur alami penurunan panen, dan berdampak pada berkurangnya pasokan ke wilayah Yogyakarta. Terong menjadi salah satu jenis sayuran yang saat ini termasuk yang paling sulit didapatkan pemasok. Sekali berangkat kulakan, pemasok sayuran hanya bisa mendapat, paling banyak tujuh puluh kilogram terong. Jauh dari kondisi normal yang bisa berapun bisa didapatkan para pemasok. Kondisi ini membuat harga jual grosir juga naik. Satu kilogram terong saat ini, dijual 9.000 rupiah ke pengecer, naik dari harga lama, yang hanya lima ribu rupiah. Kondisi serupa juga terjadi pada jenis sayuran lain seperti buncis, pare, dan kacang panjang. Terbatasnya pasokan, membuat sayuran langsung diburu pedagangan pengecer yang tiap sore berbelanja ke parkiran atas pasar argosari ini. Tidak hanya melayani para pengecer asal Wonosari, pengecer sayuran wilayah lain seperti Semanu dan Semin, Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, juga banyak berbelanja ke para pemasok di pasar ini.
“Kalau sayuran sulit pasokan, kurangnya air jadi sulit hidup, yang masih stocknya banyak itu jagung, kentang, kobis” ujar Purwanto, salah seorang pemasok sayuran.
Sementara itu, harga jual beberapa jenis sayuran lain seperti kentang dan kol saat ini terbilang stabil. Makin mendekati natal dan tahun baru, diperkirakan permintaan sayuran oleh masyarakat kian meningkat.