TVRI YOGYAKARTA NEWS – MARGOLARAS
Polres Bantul menerjunkan 479 personil, guna pengamanan perayaan natal 2024 dan tahun baru 2025, dalam Operasi Lilin Progo 2024, yang selama 13 hari.
Personil terdiri dari gabungan beberapa unsur yakni Polri dibantu TNI, unsur Pemerintah Daerah dan relawan.
Apel kesiapan personil, digelar di Halaman Mapolres Bantul, dipimpin Kapolres Bantul AKBP Michael Risakotta, dan menandai dimulainya Operasi Lilin Progo 2024, dalam pemangamanan natal 2024 dan tahun baru 2025, di wilayah Kabupaten Bantul. Menurutnya, keberhasilan pengamanan natal dan tahun baru merupakan tanggung jawab bersama, dan memerlukan soliditas dan sinergitas dalam pelaksanaan tugas. Hal itu menjadi kunci keberhasilan sebuah operasi, yang akan menimbulkan multiplier effect, pada perputaran ekonomi. Kasi Humas Polres Bantul AKP I Nengah Jeffery mengatakan, Operasi Lilin Progo 2024melibatkan personil gabungan dari jajaran Polres Bantul, didukung personil dari TNI, OPD terkait di lingkungan Pemkab Bantul, PMI Bantul dan relawan. Operasi ini berlangsung selama 13 hari mulai 21 Desember 2024, hingga 2 Januari 2025. Polres Bantul juga mendirikan 3 pos pengamanan dan satu pos terpadu. Untuk pos pengamanan ditempatkan di wilayah Kapanewon Sedayu, Kapanewon Piyungan dan di Parangtritis, di area Pintu TPR, pada hari menjelang perayaan natal, akan dilakukan sterilisasi di gereja di Bantul.
“Ada pos terpadu di Pos Druwo, dan adapaun titik-titik pengamanan yang pasti di tempat ibadah gereja, dan obyek wisata, dan sekalipun jalur cino mati tidak diperkenankan untuk dilewati, tapi kita tetap menerjunkan personil di wilayah cino mati” ujar Kasi Humas Polres Bantul AKP I Nengah Jeffery.
Salah satu fokus utama Operasi Lilin Progo 2024 adalah, jalur wisata, terutama di jalur rawan kemacetan maupun kecelakaan, karena bantul sebagai daerah tujuan wisata. Jalur wisata ke Pantai Parangtritis menjadi salah satu jalur rawan kepadatan kendaraan, dan diprediksi ramai pengunjung pada hari libur natal, menjelang, dan hari pertama tahun baru.