TVRI YOGYAKARTA NEWS – MARGOLARAS
Mewujudkan Bantul bersih sampah 2025, pembinaan dan edukasi tentang pengelolaan sampah madiri rumah tangga melalaui bank sampah terus dilakukan di setiap kalurahan di Bantul, hingga di tingkat padukuhan.
Melalui pembinaan yang dilakukan oleh pemerintah kalurahan, pegiat sampah dan kelompok swadaya masyarakat, warga dimotivasi untuk mampu memilah dan mengolah sampah rumah tangganya masing masing.
Mulai dioperasikannya salah satu bank sampah di Kalurahan Ringinharjo Bantul khususnya di Padukuhan Dagen, diharapkan mampu memotivasi warga lebih giat memilah sampah dari rumah tangganya, juga menjadi awal terbangunnya keasadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan dan mengelola sampah secara mandiri. Pihak Kalurahan Ringinharjo bersama pegiat sampah dan kelompok swadaya masyarakat, terus memberikan pembinaan dan dukungan terhadap gerakan masyarakat kelola sampah mandiri yang kini semakin masif dilakukan. Didirikannya bank sampah di Padukuhan Dagen yang disambut antusias warga, diantaranya dengan menyetorkan sampah yang telah dipilah dari rumah baik berupa sampah plastik, logam, kaca, hingga sampah golongan residu seperti kain dan sepatu. Di bank sampah setempat sampah hasil pemilahan tersebut dicatat sebagai tabungan bagi warga penyetor, dengan nilai nominal rupiah.
“Kita membina warga kami untuk segera melaksanakan pilah sampah di rumah masing-masing, akhirnya nanti bisa tercapai, dan semoga mencakup di semua wilayah di wilayah Kalurahan Ringinharjo, mulai terbentuk berbagai kelompok pilah sampah dengan tujuan akhir minimal bisa membantu pemerintah mewujudkan Bantul bebas sampah 2025” ujar Lurah Kalurahan Ringinharjo, Sulistyo Atmaji.
Melalui pendampingan yang berkelanjutan oleh tim kelompok swadaya masyarakat Pilah Berkah Bantul, warga diberikan edukasi tentang tata kelola sampah yang baik dan tata cara memilah sampah yang benar. Dengan demikian diharapkan dapat mewujudkan lingkungan yang bersih dan sehat, serta memberi manfaat secara ekonomi.
Pendekatan dalam pengelolaan sampah yang dapat diterapkan kepada masyarakat, diantaranya dengan meminimalisir sampah dengan mendorong perubahan perilaku masyarakat. Selanjutnya dengan pendekatan ekonomi sirkular, yakni menjadikan sampah sebagai sumber daya.