TVRI YOGYAKARTA NEWS – JATMIKO HADI
Akibat diguyur hujan deras sejak Sabtu malam, tebing setinggi 25 meter di Pedukuhan Gunung Rego, Hargorejo, Kulonprogo, mengalami longsor.
Selain membuat talur ambrol, material longsoran juga sempat menerjang dan merusak tembok dapur rumah milik salah seorang warga.
Hujan deras yang mengguyur wilayah Kulonprogo sejak Sabtu malam, membuat tebing setinggi 25 meter di Pedukuhan Gunung Rego, Hargorejo, Kulonprogo, longsor pada Minggu kemarin. Talud penahan tebing inipun nampak turut terbawa longsor dan menerjang tembok dapur rumah milik salah seorang warga yakni Sumaryanto yang ada dibawah tebing. Akibatnya, tembok dapur rumah terlihat jebol, dan material longsor masuk hingga ke dalam rumah. Beruntung, saat kejadian penghuni rumah tengah beraktivitas di ruang depan, sehingga tak menimbulkan korban. Pemilik rumah sendiri mengaku sempat mendengar bunyi gemuruh mirip guntur saat peristiwa itu terjadi. Saat diperiksa, tembok dapur rumah mereka ternyata sudah dalam keadaan jebol diterjang longsor. Meski dapur rumah sudah tak bisa digunakan, mereka mengaku tetap memilih tinggal dirumah ini pasca longsor, meski diliputi rasa was-was saat hujan deras terjadi.
“Itu suaranya seperti gluduk, tapi saya kira itu gluduk, namun setelah dilihat ternyata itu longsor, dampaknya yang ditimbulkan rumah saya bagian dapur rumah saya” ujar Tini Purwaningsih, pemilik rumah terdampak.
Pasca kejadian, warga bergotong royong menutup aliran air di atas tebing menggunakan karung pasir serta terpal, agar tidak terjadi longsor susulan. Warga berharap, dinas terkait segera melakukan perbaikan pada talud yang terbawa longsor ini, agar tidak menimbulkan hal-hal yang tidak diinginkan.