TVRI YOGYAKARTA NEWS – CITIZEN JOURNALISM-BAMBANG HARTOYO
Tak kunjung diperbaiki pemerintah, warga Binangun, Kecamatan Bantarsari Cilacap Jawa Tengah, berinisiatif bergotong-royong, memperbaiki jalan rusak, yang menjadi akses utama, jalan penghubung antar-kecamatan.
Jalan sepanjang 3 kilometer ini diperbaiki warga, yang tergabung dalam wadah paguyuban pergerakan kemajuan desa, secara swadaya dengan menggalang dana sukarela.
Warga Desa Binangun, Kecamatan Bantarsari Cilacap Jawa Tengah yang tergabung dalam paguyuban pergerakan kemajuan desa tetap bersemangat bergotong royong memperbaiki jalan penghubung antar kecamatan yang mengalami rusak parah, meski dilakukan secara swadaya. Padahal jalan sepanjang 3 kilometer ini merupakan akses jalan milik pemda cilacap yang menghubungkan warga mulai dari Dusun Cigebret, Sidamulya, Tambakreja, Tambaksari. Warga sudah berulangkali melaporkan dan mengeluhkan kerusakan jalan yang cukup parah ini ke pemerintah, namun tak kunjung diperbaiki. Oleh karana itu warga yang tergabung dalam paguyuban pergerakan kemajuan desa yang terdiri dari para perantauan dan warga binangun sendiri berinisiatif menggalang dana secara sukarela untuk keperluan perbaikan jalan. Tidak hanya itu penggalangan dana juga di lakukan oleh kaum ibu-ibu yang tergabung dalam ibu muslimat dengan beriur membeli batu urug. Kirsam tokoh masyarakat binangun menyebut kegiatan urug jalan ini merupakan wujud keprihatinan warga sekaligus juga bentuk kepedulian dengan menggalang dana secara sukarela tanpa paksaan. Suradi pengurus paguyuban menjelaskan puluhan tahun warga merindukan akses jalan untuk di perbaiki pemerintah, namun tak juga di lakukan sehingga berinisiatif memperbaiki secara swadaya. Marsela salah seorang pengguna jalan pun merasa terbantu dengan perbaikan jalan ini mengingat jalanan yang berlobang sangat membahayakan.
“Kami tergerak dan sangat prihatin dengan keadaan jalan yang ada di kampung kami, karena selama ini belum ada bantuan, uang donasi tersebut berasal dari warga kami sendiri dan warga kami juga yang sedang merantau ke luar kota dan luar negeri” ujar Pengurus paguyuban, Suradi.
Paguyuban pergerakan kemajuan desa yang melakukan perbaikan jalan ini merupakan warga asli Binangun sedang merantau di berbagai daerah seperti Jakarta, Sulawesi, Kalimantan, Hongkong dan berbagai negara lainnya.
