TVRI YOGYAKARTA NEWS –ADHITYA PUTRATAMA
Belasan siswa SMP 7 Mojokerto, Jawa Timur tenggelam saat sedang bermain air di Pantai Drini, Kabupaten Gunungkidul.
Menurut data terbaru dari SAR Satlinmas Wilayah Operasi 2 Pantai Baron 3 siswa dinyatakan meninggal dunia, 1 siswa dinyatakan hilang. Petugas masih terus berupaya melakukan proses pencarian.
Inilah detik detik belasan siswa SMP 7 Mojokerto, Jawa Timur terseret arus saat sedang bermain di kawasan Pantai Drini, Kapanewon Tanjungsari, Kabupaten Gunungkidul. Petugas SAR Satlinmas Wilayah Operasi 2 Pantai Baron dan sejumlah nelayan setempat berupaya melakukan penyelamatan menggunakan kapal milik nelayan. Diduga, para korban terseret arus karena bermain air di area rip current atau di jalur kapal. Total sebanyak 13 siswa yang terseret arus di Pantai Drini. Sembilan diantaranya berhasil diselamatkan, dan langsung dilarikan ke RSUD Saptosari untuk mendapatkan penanganan medis. Menurut data terbaru dari SAR Satlinmas Wilayah Operasi 2 Pantai Baron 3 siswa dinyatakan meninggal dunia, 1 siswa dinyatakan hilang. Sekretaris Satlinmas Wilayah Operasi 2, Surisdiyanto mengatakan, saat ini pihaknya masih melakukan upaya pencarian terhadap korban lain yang dinyatakan hilang.
“Perlu kita sampaikan terkait dengan laka laut di Pantai Drini, rombongan dari SMP 7 Mojokerto, Jawa Timur ke Pantai Drini dan sesampainya di Pantai Drini, siswa siswi bermain di wilayah palung atau jalur kapal Pantai Drini, berulang kali relawan dan SAR menghimbau untuk tidak mendekat namun tidak di dengarkan” ujar Sek SAR Satlinmas Wilayah Operasi 2 Pantai Baron, Surisdiyanto.
Hingga kini, petugas bersama nelayan dan personil dari Polairud Polres Gunungkidul terus melakukan pencarian keempat korban yang masih hilang. Upaya pencarian dilakukan dengan kapal dan penyelaman.