TVRI YOGYAKARTA NEWS –SETYA BUDI
Minggu sore, jalur wisata Jalur Jalan Lintas Selatan atau JJLS di Kapanewon Panggang, Gunungkidul, ramai dipadati kendaraan yang hendak keluar Gunungkidul.
Kendaraan yang melintasi jjls didominasi mobil pribadi dan bus luar daerah, yang diperkirakan berasal dari beberapa obyek wisata Pantai Gunungkidul.
Libur panjang kali ini, beberapa destinasi wisata pantai masih menjadi tujuan utama bagi wisatawan. Keramaian lalu lintas jalur wisata terlihat di Jalan Lintas Selatan atau JJLS di Kapanewon Panggang tepatnya di sekitar lampu merah Simpang 4 Legundi, Panggang pada Minggu sore. Di lokasi ini terjadi antrean kendaraan cukup panjang, hingga ratusan meter, situasi keramaian lalu lintas di Jalan Lintas Selatan atau JJLS sudah terasa sejak pagi hingga siang hari. Usai berwisata dari beberapa destinasi wisata pantai, jalur Jalan Lintas Selatan atau JJLS Panggang biasa digunakan wisatawan sebagai akses keluar dari wilayah Gunungkidul. Ramaianya kendaraan yang melintas jalur Jalan Lintas Selatan atau JJLS Panggang didominasi kendaraan milik wisatawan luar DIY. Kendaraan yang melintas berjenis mobil pribadi hingga bus ber plat nomor luar daerah. Tampak juga beberapa rombongan kendaraan motor roda 2 ikut mengantri di Simpang Lampu Merah Legundi. Yusuf salah seorang wisatawan yang hendak menuju obyek wisata di Kapanewon Purwosari mengaku, kepadatan kendaraan cukup terasa saat mulai masuk dan melintasi Jalan Lintas Selatan atau JJLS. Meski demikian, situasi lalu lintas masih dianggap wajar, dan tidak menimbulkan kemacetan panjang di jalur Jalan Lintas Selatan atau JJLS Kapanewon Panggang ini.
“Dari Jalan Kaliurang dan Obelix Hills, situasi lalu lintas waktu naiknya lancar, nampun waktu pulangnya macet sekali” ujar Yusuf, salah satu wisatawan.
Simpang 4 Legundi menjadi titik temu beberapa jalur destinasi wisata Pantai Gunungkidul, baik dari arah timur, selatan dan barat. Perlintasan ini juga menjadi salah satu akses keluar dari Jalan Lintas Selatan atau JJLS yang bisa dipilih, menuju beberapa daerah seperti Bantul dan Kota Yogyakarta.
