Menteri PU Tinjau DAM Jebol di Srandakan Upayakan Penanganan Darurat

Menteri PU Tinjau DAM Jebol di Srandakan Upayakan Penanganan Darurat

TVRI YOGYAKARTA NEWS –MARGOLARAS

Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo meninjau lokasi jebolnya Groundsill Sungai Progo di Srandakan Bantul. Menteri menyebut penanganan darurat harus segera dilakukan mengingat abrasi terus meluas.

Menurut Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo, jebolnya groundsill dan talud Sungai Progo salah satunya disebabkan dampak aktivitas penambangan pasir, oleh sebab itu pihaknya tengah mengkaji untuk, menertibkan aktivitas penambangan pasir di daerah hilir yang menggunakan alat berat.

Guna memastikan kondisi kerusakan groundsill dan talud Sungai Progo di Srandakan Bantul, Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo meninjau ke lokasi bersama Bupati Bantul. Kondisi terkini kerusakan semakin parah, talud di sisi timur sungai kembali ambrol dan abrasi semakin meluas mengikis daratan. Menteri menyebut jika tidak segera diperbaiki, tidak hanya berdampak lenyapnya daratan di sisi timur namun juga berpotensi menyebabkan kerusakan infrastruktur di daerah hilir, seperti Jembatan Srandakan dan Pandansimo. Upaya perbaikan segera dilakukan, setelah pemkab bantul mengeluarkan status tanggap darurat atas kejadian tersebut. Menteri juga menyebut pihaknya akan mengkaji keberadaan aktivitas penambangan di aliran Sungai Progo wilayah Bantul, terutama yang dilakukan secara besar besaran menggunakan alat berat. Menurut menteri selain debit air meningkat, jebolnya groundsill Srandakan juga salah satunya disebabkan adanya aktivitas penambangan pasir di daerah hilir.

“Ini Karena penyebab penambangan pasir yang terlalu berlebihan dan mengakibatkan kerusakan pesisir sungai, ini penyebabnya penambangan di hilir, ini harus di tertibkan, terdekat kita akan segera melakukan perbaikan” ujar Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo.

Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo menyadari DIY masih membutuhkan pasir untuk merealisasikan pembangunan namun penertiban aktivitas penambangan pasir yang berlebihan perlu dilakukan. Untuk itu pihaknya bersama dinas terkait dan pihak balai besar wilayah Sungai Serayu Opak, akan segera mencari formulasi tepat guna menangani kerusakan besar grounsill Sungai Progo di Srandakan Bantul.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *