TVRI YOGYAKARTA NEWS – JATMIKO HADI
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah memberikan sejumlah rekomendasi pada bupati dan wakil bupati Kulonprogo. Salah satunya mendorong pembenahan infrastruktur di kawasan wisata maupun perekonomian strategis guna meningkatkan PAD.
DPRD Kabupaten Kulonprogo menggelar rapat paripurna Laporan Keterangan Pertanggungjawaban, lkpj bupati tahun anggaran 2024 bersama Bupati dan Wakil Bupati Kulonprogo yang baru, Agung Setyawan dan Ambar Purwoko, selasa kemarin. Dipimpin Ketua DPRD Kabupaten Kulonprogo, Aris Syarifuddin, sejumlah rekomendasi disampaikan anggota dewan, terutama terkait program prioritas unggulan Pemkab Kulonprogo, salah satu hal yang disorot adalah infrastruktur serta optimalisasi pendapatan asli daerah yang dinilai masih belum maksimal. Dewan menilai, masih banyak infrastruktur kulonprogo di sektor pertanian, perdagangan, maupun pariwisata yang belum memadai. DPRD Kabupaten Kulonprogo menilai perlunya pembenahan sejumlah fasilitas ekonomi seperti pasar tradisional agar dapat meningkatkan perekonomian serta PAD Kulonprogo. Bupati Kulonprogo Agung Setyawan mengaku menyambut baik sejumlah rekomendasi itu sebagai masukan positif. Ia siap untuk menjadikan rekomendasi tersebut sebagai bahan evaluasi dalam proses penyusunan perencanaan dan pelaksanaan program kerja pembangunan dimasa pemerintahannya.
“Beserta dengan OPD terkait akan melakukan langkah-langkah untuk melihat besar keumungkinan untuk melebarkan jalan, untuk memantabkan jalan menuju kawasan-kawasan industry, dan itu sudah kita lakukan di beberapa titik seperti jalan menuju ke wilayah menorah” ujar Bupati Kabupaten Kulonprogo, Agung Setyawan.
Setyawan dan ambar purwoko menilai, jajaran pemerintahan terdahulu telah membuat sejumlah fondasi yang cukup baik dalam upaya perbaikan infrastruktur maupun peningkatan PAD. Karena itu pihaknya melalui sejumlah OPD akan berupaya meningkatkannya demi menuju Kulonprogo yang lebih baik.
