Polres Kulonprogo Siapkan Skenario Rekayasa Lalu Lintas di Underpass YIA

Polres Kulonprogo Siapkan Skenario Rekayasa Lalu Lintas di Underpass YIA

TVRI YOGYAKARTA NEWS – JATMIKO HADI

Jajaran Polres Kulonprogo berencana memperlakukan sejumlah rekayasa lalu lintas di beberap titik Jalan Jalur Lintas Selatan atau JJLS Kulonprogo selama masa mudik lebaran. Rekayasa antara lain sistem buka tutup di kawasan Underpas YIA, serta pengalihan arus kendaraan di kawasan Jembatan Srandakan Brosot Kulonprogo.

Beroperasinya Jalan Tol Jogja Solo hingga Ruas Kalasan Sleman, diprediksi akan mempengaruhi pola masa angkutan mudik lebaran di DIY tahun ini. Untuk itu  Jajaran Polres Kulonprogo tetap mengantisipasi kemungkinan terjadinya penumpukan kendaran di kawasan Jalan Jalur Lintas Selatan atau JJLS Kulonprogo. Kasat Lantas Polres Kulonprogo, AKP Priya Tri Handaya mengaku telah menyiapkan sejumlah skenario rekayasa arus lalu lintas. Diantaranya adalah kawasan Underpas Bandara Yogyakarta International Airport. Berkoordinasi dengan BMKG, petugas berencana memperlakukan sistem buka tutup bagi kendaraan yang melintas. Rekayasa ini dilakukan sebagai bagian antisipasi potensi terjadinya bencana di kawasan rawan tsunami tersebut. Rekayasa lalu lintas juga akan dilakukan di sekitar kawasan Jembatan Srandakan Brosot Galur Kulonprogo. Rekayasa lalu lintas ini dilakukan guna mengurangi penumpukan kendaraan tepat di atas Jembatan Sungai Progo.

“Tentunya yang kita ambil langkahnya, kita koordinasi dengan BKMG terkait informasi-informasi yang kemarin sempat muncul di media social tentunya langkah-langkah yang kita ambil nanti jangan sampai nanti misalnya hal yang tidak kita inginkan terjadi tentunya, jangan sampai nanti ada pengendara yang terjebak didalam, tentunya kita lakukan rekayasa buka tutup di daerah tersebut, tetap kita koordinasikan dengan BMKG, buka tutup ini secara situasional, sesuai informasi dari BMKG” ujar Kasat Lantas Polres Kulonprogo, AKP Priya Tri Handaya.

Jajaran Polres Kulonprogo sendiri ratusan personel untuk mengawal operasi pengamanan masa angkutan mudik lebaran tahun 2025 ini siap diterjunkan. Sebanyak 1 pos pelayanan serta 2 pos pengamanan yang tersebar di 3 titik lokasi yakni Temon Sentolo dan Wates juga telah disiapkan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *