Inovasi Oleh-Oleh Sektor Perikanan

Inovasi Oleh-Oleh Sektor Perikanan

TVRI YOGYAKARTA NEWS – TIM LIPUTAN TVRI

Memiliki kawasan pantai indah, dan didukung hasil laut melimpah, menggerakkan Koperasi Mina Bahari 45 Depok Bantul, bersama UMKM Reborn memproduksi oleh-oleh khas Bantul, yaitu produksi ikan kalengan.

Produk UMKM ini, kini semakin di gemari wisatawan, dan dijual di lokasi wisata Pantai Selatan Bantul, salah satunya, di kawasan Pantai Depok.

Kawasan Pantai Selatan Bantul, selain mempunyai potensi wisata alam pantai yang indah dengan ombaknya yang memanjang, juga menyimpan hasil laut sangat melimpah. Hasil tangkapan ikan dari nelayan yang cukup banyak selama ini, hanya dijual untuk konsumsi pasar, seperti rumah makan dan rumah tangga. Tergerak dengan potensi yang cukup menjanjikan itu, membuat pegiat wisata dan pelaku umkm di kawasan Pantai Depok Bantul, berinovasi menciptakan produk makanan olahan berbasis ikan, untuk jadi salah satu oleh-oleh khas Bantul. Produk ikan olahan dalam kaleng ini, diproses melalui sistem sterilisasi, sehingga dapat bertahan hingga satu tahun. Produk ikan kalengan, dibuat menggunakan bahan berbagai jenis ikan, baik ikan laut maupun ikan tawar, memanfaatkan sumber daya alam laut, maupun hasil perikanan dan peternakan. Ketua UMKM Reborn Sri Nuryana  mengatakan, untuk mendukung perkembangan produk baru oleh-oleh khas Bantul ini, pihaknya juga mendirikan tempat belanja oleh-oleh bagi wisatawan, yang berada di kawasan Pantai Depok Bantul. Dengan melibatkan pelaku UMKM lainnya di kawasan Bantul, Ketua UMKM Reborn Sri Nuryana berharap, mampu meningkatkan produktivitasnya.

Sementara itu, proses pengalengan ikan menggandeng unit pengolahan ikan Koperasi Mina Bahari 45 Depok Bantul, yang selama ini, bergerak di bidang pengolahan ikan, dan wisata bahari. UPI Mina Bahari 45, merupakan sharing factory, dari 30 UMKM olahan pangan, di sepanjang Pantai Depok Bantul. Mereka telah memiliki ijin BPOM dan sertifikasi dari Kementerian KKP, dan merupakan binaan dari Dinas Kelautan dan Perikanan DIY.

“kebetulan kami mendapatkan support dari Kementerian Koperasi dan UKM untuk mengembakan produk ini, maka apabila ada UMKM mengalami kendala produksi ikan kaleng, solusinya disini” ujar Pengurus UPI Koperasi Mina Bahari 45 Depok Bantul, Kus Widodo.

Dibuatnya produk makanan olahan berbasis ikan dalam kaleng, sekaligus dirikannya pusat oleh-oleh tersebut, diharapkan mampu menjadi momentum, untuk mengenalkan produk-produk UMKM, kepada masyarakat termasuk para wisatawan, serta meningkatkan pendapatan pelaku UMKM di Bantul.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *