TVRI YOGYAKARTA NEWS – MUCHAMAD RIDWAN
Ratusan takmir masjid di Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mengikuti apel siaga penyembelihan hewan kurban.
Dalam apel siaga itu, mereka dibekali edukasi tata cara menyembelih hewan kurban secara syar’i sehingga terwujud kurban yang aman, sehat, utuh, dan halal. Apel siaga kurban 1445 Hijriyah ini diinisiasi oleh Tim Praktisi Juru Sembelih Halal (JULEHA) DPP Surakarta, Jawa Tengah. Pelaksanaannya dilakukan seiring mendekati hari raya Idul Adha di awal bulan Dzulhijah 1445 Hijriyah.
Para peserta umumnya merupakan takmir masjid yang ada di wilayah Jawa Tengah dan DIY, dengan jumlah sekitar dua ratus peserta. Banyak di antara mereka adalah para jagal yang bertugas menyembelih hewan kurban dan melakukan pemotongan daging hewan kurban di masing-masing masjid.
Dalam apel siaga ini, pembebanan maupun praktik hewan kurban menjadi materi yang disampaikan, mulai dari penggunaan alat pelindung diri (APD) saat melakukan proses penyembelihan dan pemotongan daging hewan kurban. Kelengkapan APD tersebut meliputi sarung tangan untuk menghindari sayatan pisau saat proses penyembelihan maupun pemotongan daging, sepatu bot khusus untuk mengamankan kaki dari sepakan atau injakan hewan kurban, serta penyediaan tali pengikat yang kuat dan berbagai jenis pisau mulai dari pisau penyembelihan hingga pisau kelet yang digunakan dalam pemotongan daging hewan kurban.
Selain itu, edukasi mengenai tata cara proses penyembelihan atau pemotongan hewan kurban yang benar dan syar’i juga menjadi materi yang disampaikan oleh tim praktisi juru sembelih halal JULEHA DPP Surakarta.
Dari paparan materi penyembelihan hewan kurban, para peserta terlihat antusias menyimak dan mengikuti setiap materi yang disampaikan, termasuk saat melakukan praktik penyembelihan hewan kurban jenis domba sebagai contoh.
