TVRI YOGYAKARTA NEWS – NABILA HAMADAH DAN AGUNG HANGGARA
Dalam upaya mengedukasi masyarakat terkait pengawasan partisipatif Pilkada, Badan Pengawas Pemilu Daerah Istimewa Yogyakarta menjalin kerja sama dengan TVRI.
Kerja sama melalui program acara menarik di TVRI ini diharap memberikan tontonan edukatif jelang Pilkada serentak pada bulan November mendatang.
Dalam rangka meluncurkan program sosialisasi kampanye untuk masyarakat terkait pemilihan kepala daerah atau Pilkada mendatang, Bawaslu Daerah Istimewa Yogyakarta mengunjungi LPP TVRI Stasiun Daerah Istimewa Yogyakarta untuk mengadakan pertemuan yang membahas program edukatif yang akan ditayangkan kepada masyarakat. Pertemuan tersebut membicarakan berbagai program yang dirancang untuk memberikan pemahaman mendalam kepada masyarakat terkait pengawasan partisipatif tahapan Pilkada, termasuk proses pemutakhiran data pemilih atau Pantarlih. Menurut Ketua Bawaslu DIY, Muhammad Najib, meskipun Pilkada masih terbilang cukup lama, namun antusiasme masyarakat sudah cukup tinggi, khususnya di daerah Sleman dan Bantul. TVRI Yogyakarta menjadi jembatan komunikasi antara Bawaslu DIY dengan masyarakat dan diharapkan banyak hal yang bisa dilakukan untuk mendorong upaya edukasi masyarakat terkait Pilkada yang akan dilakukan bersinergi dan berintegritas. Berharap dengan adanya program ini nantinya bisa menjadi tontonan yang baik bagi masyarakat.
Sementara itu, Koordinator Divisi Pencegahan, Partisipasi Masyarakat, dan Humas, Umi Lliyiana, menegaskan bahwa untuk teknis program yang bisa disinergikan terkait tugas pokok dan fungsi Bawaslu DIY dalam mengawasi pesta rakyat kali ini.
Dengan adanya kerja sama antara Bawaslu dan TVRI sebagai media komunikasi edukatif, diharapkan menjadi panduan untuk para pemilih pemula yang menjadi mayoritas pada Pilkada serentak kali ini.