Bulan Syawal Hingga Dzulhijjah, Permintaan Menikah Naik Dua Kali Lipat

Bulan Syawal Hingga Dzulhijjah, Permintaan Menikah Naik Dua Kali Lipat

TVRI YOGYAKARTA NEWS – MUCHAMAD RIDWAN

Bulan Syawal hingga Dzulhijah menjadi kalender bulan yang baik. Selain ibadah haji, pada bulan ini banyak dimanfaatkan sebagian kalangan masyarakat untuk menikah. Seiring mendekati bulan tersebut, saat ini permintaan pasangan yang akan menikah meningkat hingga dua kali lipat.

Di Kantor Urusan Agama, (KUA), Kapanewon Seyegan, Kabupaten Sleman ini misalnya, saat ini terhitung antara akhir bulan Syawal, Dzulqo’dah dan Dzulhijah permintaan pasangan untuk menikah naik hingga dua kali lipat dari bulan biasanya. Menurut salah seorang petugas di KUA seyegan, Syamsul Alam, jika pada bulan biasa permintaan pasangan untuk menikah di KUA sekitar 20 orang, namun mendekati bulan Dzulhijah pasangan menikah meningkat menjadi 40 hingga 50 pasangan. Bagi pasangan calon pengantin yang akan mendaftar untuk menikah syaratnya pun tak dipersulit. Membawa surat pengantar dari kantor kalurahan calon pengantin berdomisili dilengkapi foto kopi Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga calon pengantin, pasangan calon pengantin bisa langsung mendaftar di KUA Seyegan. Jika pasangan calon pengantin ada yang berasal dari luar wilayah, maka harus dilengkapi surat numpang nikah dari KUA mereka berdomisili. Dalam prosesnya, sebelum pernikahan dilangsungkan, pasangan calon pengantin akan dibekali bimbingan oleh petugas yang telah ditunjuk di kantor KUA. Saat ini, bagi para pasangan yang melangsungkan akad nikah diwajibkan untuk mebawa maupun menanam pohon. Hal itu dilakukan, selain menjadi aturan pemerintah juga merupakan upaya penghijauan lingkungan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *