TVRI YOGYAKARTA NEWS – MARGOLARAS
Warga Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta patut berbangga, lantaran satu atlet panahannya Arif Dwi Pangestu, berlaga di Olimpiade Paris Perancis 2024. Meski usia masih dua puluh tahun, tapi Arif Dwi Pangestu tercatat untuk kedua kalinnya mengikuti olimpiade.
Kabar menggembirakan bagi masyarakat Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, khususnya pencinta olahraga panahan, dan seluruh pengurus cabor panahan di Bantul, setelah Arif Dwi Pangestu atlet panahan 20 tahun asal srandakan Bantul, mewakili Indonesia di Olimpiade Paris2024. Arif Dwi Pangestu lahir di Bantul, yang sejak usia dini,dididik untuk disiplin dalam segala hal, termasuk saat mengikuti latihan olahraga panahan. Ditemui di rumahnya di Poncosari Srandakan Bantul, orang tua Arif Dwi Pangestu, Pariyanto menceritakan kehidupan putranya, saat masih anak-anak berbeda dengan anak seusianya. Lantaran di saat teman-teman sebayanya sedang bermain, putranya harus pulang lebih awal ke rumah, untuk kemudian ikut berlatih panahan. Meski demikian, kedisiplinan dan konsistensi yang diajarkan orang tuanya, mampu membuahkan prestasi bagi Arif Dwi Pangestu. Saat ini, terbukti Arif Dwi Pangestu tercatat sebagi atlet Indonesia pertama, yang memastikan tempat di Olimpiade Paris Perancis 2024. Apresiasi dan dukungan terus mengalir untuk Arif Dwi Pangestu, salag satunya dari Dinas Pendidikan Pemuda Dan Olah Raga Kabupaten Bantul .
Olimpiade Paris 2024 merupakan ajang kedua kalinya yang dikutii Arif Dwi Pangestu, setelah sebelumnya juga tampil di Olimpiade Tokyo tahun 2020. Saat tampil membela merah-putih di Olimpiade Tokyo tesebut, Arif Dwi Pangestu masih berusia 16 tahun, dan harus bersaing dengan atlet panahan dunia. Meski saat itu menelan kekalahan dengan sang juara Eropa, florian unruh, tapi Arif Dwi Pangestu terus berlatih lebih keras, mengasah kemampuannya, hingga kemudian berhasil masuk empat besar kejuaraan dunia panahan Hyundai tahun 2023 lalu. Ajang ini akhirnya membawa kuota atlet panahan Indonesia ke Olimpiade Paris 2024.