TVRI YOGYAKARTA NEWS – DHIAN ADHIE
Pesta minuman keras yang dioplos parfum, kembali merenggut nyawa seorang warga, di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.
Hingga kini, total ada 3 korban meninggal dunia dan dua korban lain, masih mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit.
Isak tangis keluarga pun pecah, saat jenasah WOT 20 tahun, terbaring di rumah duka, di Dusun, Desa Paremono, Kecamatan Mungkid, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah. WOT merupakan korban tewas ke-3, setelah mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah Merah Putih, usai mengkonsumsi minuman keras, yang dioplos dengan parfum. Korban meninggal di rumahnya, usai dibawa pulang paksa, oleh pihak keluarga yang pasrah dengan kondisi WOT, yang telah tiga hari dirawat di Rumah Sakit dan tanpa ada perkembangan. Hingga kamis malam, total korban tewas akibat miras, yang dioplos parfum menjadi tiga orang, dan dua korban lainnya masih dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah Muntilan.
Sebelumnya, pesta miras oplosan terjadi pada minggu malam, yang dilakukan 5 orang pemuda kampung, di rumah salah satu korban. Namun pada selasa dini hari, MBS 20 tahun, meregang nyawa, saat perjalanan ke Rumah Sakit, dan disusul pada senin siangnya, korban MA, juga meninggal dunia usai mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah Muntilan. Kasus ini masih dalam proses penyelidikan Polresta Magelang, dan telah mengambil sample urin, air liur, dan darah milik korban meninggal dunia. Polisi juga telah memeriksa tujuh orang saksi dan mengamankan barang bukti, berupa 1 botol sisa alkohol, 5 botol kecil parfum, 1 suntikan dan dua telepon genggam, milik para korban.