TVRI YOGYAKARTA NEWS – TRI HARTANTO
Mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, buka suara soal gerakan anak abah tusuk 3 paslon Pilkada Jakarta.
Anies menyebut gerakan itu bagian dari hak konstitusi yang harus dihormati sebagai bagian dari ungkapan atas kondisi bangsa yang selama ini terjadi.
Hal ini disampaikan anies usai menghadiri acara di Universitas Gajah Mada Yogyakarta, Senin sore. Menurut Anies, gerakan anak abah tusuk 3 paslon di Pilkada Jakarta merupakan bagian dari hak konstitusi. Oleh karena itu harus dihormati dan dihargai setiap pilihan yang ada. Gerakan itu juga merupakan ungkapan dan rasa atas kondisi bangsa yang selama ini terjadi. Dirinya akan menghormati hal itu sebagai bagian dari kebebasan berekspresi.
Sebelumnya, muncul gerakan tusuk 3 paslon Pilkada Jakarta dari pendukung Anies Baswedan yang biasa disebut anak abah. Gerakan ini diduga muncul sebagai respon gagalnya Anies Baswedan maju kembali dalam Pilkada Jakarta 2024.