Tingkat Partisipasi Pemilih Pilkada Kulonprogo Turun 0,47%

Tingkat Partisipasi Pemilih Pilkada Kulonprogo Turun 0,47%

TVRI YOGYAKARTA NEWS – JATMIKO HADI

KPU Kulonprogo mencatat tingkat partisipasi pemilih dalam pilkada 2024 di Kabupaten Kulonprogo, menurun dibandingkan pilkada 2017 lalu.

Meski menurun, pada pilkada tahun ini Kulonprogo masih menjadi kabupaten dengan tingkat partisipasi pilkada ter tinggi se Daerah Istimewa Yogyakarta.

Pesta demokrasi pemilihan kepala daerah atau pilkada serentak tahun 2024 yang digelar di berbagai wilayah di Indonesia mengalami penurunan tingkat partisipasi pemilih. Tak terkecuali di wilayah Yogykarta. Di Kabupaten Kulonprogo. KPU Kulonprogo mencatat tingkat partisipasi pemilih dalam pilkada tahun 2024 ini, menurun 0,47% jika dibandingkan pilkada tahun 2017 lalu. Jika pada pilkada tahun 2017 lalu, tingkat partisipasi pemilih berada di angka 79,73%, pada pilkada tahun 2024 ini turun di angka 79,26%. Meski demikian angka partisipasi ini masih tertinggi dibanding daerah lain di Daerah Istimewa Yogyakarta.

KPU Kulonprogo menyatakan, angka ketidak hadiran pemilih dalam pilkada Kulonprogo 2024, mencapai kisaran 21%, ini terjadi karena banyak warga Kulonprogo yang sedang merantau keluar wilayah, namun namanya masih terdaftar dalam Daftar Pemilih Tetap atau DPT. Dan kebanyakan para perantau ini tidak pulang sehingga tidak menggunakan hak suara nya.

“Kalau apple to apple nya dibandingkan dengan pilkada 2017, memang ada penurunan tapi tidak signifikan, jadi di pilkada 2017 itu partisipasinya 79,73%, kalau di pilkada 2024 partisipasinya 79,26%, jadi memang ada penurunan tapi tidak signifikan, dan untuk Kulonprogo ini paritispasinya tetap tertinggi di DIY” ujar Ketua KPU Kulonprogo, Budi Priyana.

KPU Kulonprogo akan segera melakukan evaluasi menyelruh terhadap semua proses penyelenggaraan pilkada tahun 2024 ini. Hal ini diperlukan untuk mengetahui sejumlah hal yang masih perlu diperbaiki dalam ajang pesta demokrasi 5 tahunan ini. Dengan adanya perbaikan dan masukan dari berbagai pihak penyelenggaraan, diharapkan pilkada berikutnya akan dapat berjalan semakin baik.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *