TVRI YOGYAKARTA NEWS – JATMIKO HADI
Dalam rangka memperingati hari anti korupsi sedunia, Kejaksaan Negeri Kulonprogo menggelar acara wayang wisata istimewa di Taman Budaya Kulonprogo, Senin Malam,
Melalui kegiatan ini, Kejaksaan Negeri Kulonprogo berupaya mengajak ribuan guru dan komite sekolah baik tingkat SD, SMP, hingga SMA SMK, untuk bersama-sama melawan praktik korupsi di sekolah.
Guna memupuk budaya anti korupsi di sekolah, Kejaksaan Negeri Kulonprogo mengadakan acara peringatan hari anti korupsi sedunia bertempat di Taman Budaya Kulonprogo Senin Malam. Bertajuk wayang wisata istimewa, acara ini mengundang ribuan guru maupun komite sekolah yang berasal dari ratusan sekolah baik tingkat SD, SMP, hingga SMA SMK di Kabupaten Kulonprogo. Kegiatan ini diisi dengan berbagai kegiatan. Salah satu nya, pemberian penghargaan bagi puluhan instansi pendidikan atau sekolah yang dianggap ikut berkontribusi dalam upaya pencegahan praktik korupsi di sekolah. Baik sekolah negeri maupun swasta yang telah menjalin kerjasama dengan Kejari, melalui program Jaksa Masuk Sekolah.
Selain pemerian apresiasi, pada kegiatan ini dilakukan sosialisasi pengecegahan praktik korupsi, khususnya terkait pemahaman hukum menyangkut pengelolaan dana yang masuk ke sekolah. Selain bertujuan menghindari terjadinya kesalahan atau manipulasi laporan keuangan di sekolah, sosialisasi ini juga dilakukan untuk memastikan sekolah melakukan pengelolaan keuangan sesuai ketentuan atau regulasi berlaku.
“Kita ingin mengajak masyarakat Kulonprogo dan mengajak anak-anak sekolah dari tingkat SD, SMP, hingga SMA SMK, bagaimana tentang dana-dana yang dimasukkan di dalam sekolah itu tidak ada korupsinya, penggunaannya sesuai aturan, sesuai tujuan sehingga bermanfaat untuk anak-anak didik didalam sekolah tersebut” ujar Kepala Kejaksaan Negeri Kulonprogo, Anton Rudiyanto.
Dikonsep santai dengan berbagai hiburan mulai dari pementasan wayang, tari, hingga dagelan, kegiatan ini mendapat respon positif dari para pelaku dunia pendidikan di kulonprogo. Lewat kegiatan semacam ini, diharapkan semakin banyak institusi pendidikan yang turut serta berperan aktif mencegah praktik korupsi di sekolah. Termasuk menginspirasi sekolah-sekolah lainnya dalm upaya menumbuhkan budaya anti korupsi sejak dini. Yang pada akhirnya akan dapat menghasilkan proses pendidikan yang lebih baik dan berkualitas.