TVRI YOGYAKARTA NEWS – AGUNG NUGROHO-ARIEF HERIAWAN
Menyambut hari ibu tanggal 22 Desember, sejumlah warga Daerah Istimewa Yogyakarta, antusias menggelar berbagai kegiatan. Salah satunya warga RT 7 Karanglo, Argomulyo, Sedayu, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Menariknya dalam rangkaian kegiatan ini, ibu-ibu berpartisipasi dengan mengenakan pakaian kebaya. Penggunaan kebaya pada acara ini, merupakan salah satu wujud upaya pelestarian budaya indonesia.
Kegiatan menyambut hari ibu dengan tema ‘ibu sehat, ibu bahagia, ibu berbudaya melahirkan generasi yang luar biasa, yang digelar oleh ibu-ibu RT 7 Karanglo, Argomulyo, Sedayu, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, diawali kegiatan dengan senam bersama. Pada rangkaian kegiatan ini dilakukan pula sosialisasi tentang kenakalan remaja dari polsek sedayu, cek kesehatan gratis dari puskesmas setempat, serta edukasi penanganan kecelakaan lalu lintas dari AR Ambulance Sedayu. Dalam kesempatan ini, penyanyi campursari sekaligus ketua panitia kegiatan, Yossie mengatakan, akhir-akhir ini banyak terjadi aksi kenakalan remaja dan kejahatan jalanan. Melalui sosialisasi kenakalan remaja ini ia berharap para ibu dapat menjaga generasi penerusnya agar tidak terjerumus hal hal negatif. Menurutnya sebagai garda terdepan di rumah, peran ibu sangat dibutuhkan untuk menjaga keluarganya. Selain itu dalam kegiatn ini juga diisi penyuluhan DBD, mengingat tak sedikit warga di wilayah setempat yang terkena DBD akhir akhir ini. Yossie mengaku melestarikan budaya di tengah-tengah masyarakat menjadi tantangan tersendiri. Salah satunya membiasakan mengenakan pakaian kebaya dalam setiap kesempatan.
“Dalam rangka menyabut hari ibu ini dengan tema hari ibu sehat, ibu berbudaya, dengan cara menggunakan kebaya, karena hari kebaya sudah di sahkan oleh bapak Jokowi, maka kami mengupayakan di setiap cara kebudayaan mengenakan baju kebaya” ujar Ketua Panitia, Yossie.
Melalui penyelenggaraan kegiatan ini diharapkan dapat memupuk kebersamaan dan kerukunan antar warga. Utamanya dalam menciptakan lingkungan yang sehat dan berbudaya. Kegiatan ini diharapkan bisa menjadi agenda rutin tahunan yang digelar dalam rangka menyambut hari ibu.