TVRI YOGYAKARTA NEWS – MUCHAMMAD RIDWAN
Sebuah batu berukuran besar menyerupai arca ditemukan di tengah jalur proyek Jalan Tembus Prambanan-Gunungkidul, di Kalurahan Sambirejo, Kapanewon Prambanan, Kabupaten Sleman.
Saat ini batu yang disinyalir merupakan batu dudukan arca tersebut sudah dipindah ke tepi jalan agar aman menunggu tindak lanjut dari dinas terkait.
Sebuah batu yang merupakan dudukan arca ditemukan di lokasi proyek Jalan Tembus Prambanan-Gunungkidul, di Kalurahan Sambirejo, Kapanewon Prambanan, Kabupaten Sleman, lokasi penemuannya tak jauh dari situs cagar budaya gupolo, Kalurahan Sambirejo, Kapanewon Prambanan, Kabupaten Sleman. Batu besar dengan ukiran ini memiliki diameter sekitar dua meter lebih. Ditemukan saat proses pengerukan bakal Jalan Tembus Prambanan-Gunungkidul oleh pekerja pada 7 Desember 2024 lalu. Menurut Carik Kalurahan Sambirejo, Mujimin, temuan batu besar menyerupai arca ini bukan hal baru. Karena sekitar tahun 1950 ada peristiwa tanah longsor yang menimbun arca besar di lokasi temuan, sehingga arca yang besar itu ikut jatuh dan patah. Dimungkinkan patahan itu merupakan bagian dari yang ditemukan kali ini. Mujimin juga menjelaskan, saat proses pengerukan bakal jalan ini kebetulan ada ditemukan sepotong batu yang itu memang ada bentuk arca, namun saat ini sudah diamankan. Saat ini, pihaknya menunggu koordinasi lebih lanjut dari instansi terkait untuk proses selanjutnya.
“Dulu itu ini tempat pembuatan arca, karena dulu banyak sekali peninggalan sejarah purbakala” ujar Carik Kalurahan Sambirejo, Mujimin.
Agar lebih aman, dudukan arca sudah dipindahkan jauh dari dari proyek. Karena temuan ini mengarah ke peninggalan kuno, balai pelestarian kebudayaan meminta waktu kepada pihak pelaksana proyek untuk meneliti lebih lanjut penemuan ini.
