TVRI YOGYAKARTA NEWS – JATMIKO HADI
Hujan deras selama 2 hari terakhir, mengakibatkan belasan kejadian longsor di Kalurahan Pendoworejo Girimulyo Kulonprogo.
Kejadian longsor salah satunya terjadi di Pedukuhan Tempel, yang mengakibatkan satu rumah warga rusak, akses jalan desa tertutup serta jaringan listrik terputus.
Hujan deras mengakibatkan tebing setinggi 20 meter sepanjang sekitar 50 meter di Pedukuhan Tempel, Kalurahan Pendoworejo Girimulyo Kulonprogo mengalami longsor. Akibat kejadian ini, satu rumah warga rusak parah pada bagian genting karena tertimpa pohon yang tumbang setelah terkena material longsoran. Beruntung, saat kejadian pemilik rumah sedang pergi ke luar kota, sehingga tak menimbulkan korban.
Selain menyebabkan satu unit rumah rusak, kejadian ini juga mengakibatkan akses jalan yang menghubungkan 5 pedukuhan di Desa Pendoworejo yakni, Tempel, Jetis, Kalisonggo, Ngrancah, dan Nglengkeh tertutup material longsoran. Warga yang beraktivitas untuk sementara terpaksa mengambil rute memutar melewati jalan lain yang berjarak sekitar 2 kilometer. Selain itu, dampak dari kejadian longsor ini, juga menyebabkan jaringan listrik di desa ini terputus, untuk sementara waktu.
“Tinggi tebing 20 meter, menegenai jalan sampai akses tertutup, untuk kegiatan kami bersama babinsa, BPBD, relawan sudah dari tadi malam melaksanakan cek, karena di wilayah Pendoworejo ini ada 15 titik yang sudah di assessment oleh BPBD” ujar Bhabinkamtibmas Pendoworejo, Bripka Mesidi.
Pasca kejadian, pihak terkait mulai dari BPBD, Pemadam Kebakaran, TNI, polisi, hingga para relawan bersama warga sekitar langsung bergotong royong mengevakuasi pohon tumbang yang menimpa rumah warga serta membersihkan material longsor, agar jalan akses warga ini bisa segera dilalui. BPBD Kulonprogo mencatat, terdapat 15 kejadian longsor di Desa Pendoworejo, akibat hujan deras pada Selasa sore lalu. Warga pun dihimbau agar tetap waspada mengingat cuaca ekstrim ini diprediksi masih akan terjadi hingga beberapa hari kedepan.