TVRI YOGYAKARTA NEWS – PAULUS YESAYA JATI
Sementara itu, pasar ramadhan kauman, kota yogyakarta, memiliki jajanan khas, yang hanya muncul saat bulan ramadhan. Yaitu kicak.
Kue tradisonal ini, menjadi salah satu yang paling banyak diburu para pengunjung pasar sore kauman.
Salah satu makanan khas, yang hanya muncul di pasar sore ramadhan kauman, yaitu kicak. Dalam catatan sejarahnya, kicak diperkenalkan pertama kali oleh mbah wono, warg asli kauman, pada tahun seribu-970. Kudapan ini memiliki rasa manis dan gurih, dan menjadi salah satu menu alternatif berbuka puasa, sebagian masyarakat. Kicak terbuat dari adonan beras ketan atau jadah, kuah santan kental yang diberi gula merah, nangka, dan parutan kelapa muda, serta hanya dijual 5 ribu rupiah.
Sebagian masyarakat, selalu menyempatkan datang ke pasar sore ramadhan kauman setiap bulan puasa. Meski berdesak-desakan di gang sempit, tapi hal ini tidak menjadi kendala, karena jajanannya begitu komplit, serta harga makanan dan minuman sangat ramah di kantong.
Selain kicak, masih banyak jajanan kuliner lain yang nikmat disantap saat berbuka puasa, salah satunya, roti goreng. Pembeli bisa memilih isian roti sesuai selera. Kemudian, ada dawet tanpa santan, rujak cingur, atau nasi kebuli dengan olahan daging khas timur tengah. Pasar sore ramadhan kauman sudah buka dari pukul tiga sore, dan pintu masuk utama berada di sisi selatan, pinggir jalan raya kyai haji ahmad dahlan, kota yogyakarta. Untuk yang tidak suka berdesak-desakan, pengunjung bisa datang lebih awal, sehingga lebih lleuasa untuk berjalan, dan memilih makanan atau minuman takjil berbuka puasa.
