TVRI YOGYAKARTA NEWS-WIDI – JATMIKO HADI
Satu bulan menjelang hari raya idul adha, penjualan hewan qurban di sejumlah daerah terpantau mulai mulai mengalami peningkatan. Di Kabupaten Kulonprogo, sejumlah pedagang bahkan mengaku sudah mulai melayani penjualan sapi qurban dengan sistem inden sejak jauh-jauh hari.
Salah seorang pedagang sapi qurban, Winarno, asal Kalurahan Ngestiharjo Wates Kulonprogo, mengaku mulai merasakan peningkatan penjualan hewan qurban sejak satu bulan terakhir. Para konsumen yang didominasi panitia penyembelihan hewan qurban di tingkat masjid, umumnya membeli sapi sejak jauh-jauh hari. Hal itu dilakukan agar mereka bisa mendapatkan ukuran sapi serta harga yang diinginkan. Winarno sendiri mengaku sudah menyiapkan sekitar dua puluh ekor sapi hewan qurban untuk dijual di momen hari raya idul adha tahun ini. Sejauh ini ia bahkan mengaku sudah mulai menerima pembelian beberapa ekor sapi dari pelanggan, yakni dengan sistem inden atau pesan. Nantinya, sapi-sapi pesanan tersebut baru akan dikirimkan ke lokasi tujuan saat mendekati hari h. Sementara itu untuk harga jual sapi sendiri, saat ini sudah mulai mengalami peningkatan, meskipun rentangnya masih tak jauh berbeda dibanding tahun lalu.
Tak hanya berasal dari Kulonprogo saja, konsumen atau pelanggan sapi qurban winarno juga banyak yang berasal dari luar daerah seperti Bantul, Yogyakarta hingga Purworejo. Menurutnya sapi berkulit merah seperti metal serta limosin, hingga saat ini masih menjadi jenis sapi qurban yang paling banyak dicari.