TVRI YOGYAKARTA NEWS – JATMIKO HADI
Masa libur panjang sekolah, menjadi angin segar bagi sejumlah objek wisata, di Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, yang selama ini dianggap mati suri, karena selalu sepi pengunjung. Salah satunya seperti terlihat di kawasan objek wisata alam sekaligus wisata sejarah, Goa Kiskendo, Girimulyo, Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Terlihat aktivitas nampak terlihat di kawasan objek wisata Goa Kiskendo, di Perbukitan Menoreh, Kalurahan Jatimulyo, Girimulyo, Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, selama masa libur sekolah. Objek wisata ini pada hari-hari biasa selalu sepi pengunjung ini, dan sesekali dikunjungi wisatawan asal luar daerah, yang menyempatkan diri singgah. Jika di luar masa liburan, jumlah kunjungan Goa Kiskendo hanya berkisar kurang dari 20 orang per hari, tapi selama masa libur sekolah, jumlah wisatawan terpantau meningkat hingga 50 orang per harinya. Meski masih sangat minim, dan tak sebanyak tingkat kunjungan objek wisata lain pada umumnya, peningkatan jumlah kunjungan ini, menjadi hal yang disyukuri pengelola, termasuk para pedagang. Hal ini karena, hanya di masa liburan, mereka bisa mendapatkan pemasukan.
Didominasi wisatawan asal luar daerah, tak sedikit pengunjung Goa Kiskendo ini merupakan warga Kulon Progo, yang selama ini hidup merantau di kota lain. Mereka mampir dan berkunjung ke tempat ini, bersama anggota keluarga masing-masing, sembari berlibur, atau pulang ke kampung halaman.
Selain bisa menikmati keindahan Goa Kiskendo, pengunjung juga bisa belajar mengenal asal-usul maupun sejarah Goa Kiskendo, dengan cara menyaksikan sendratari Sugriwa Subali, yang digelar di tempat ini. Untuk menikmati seni tari ini, para wisatawan harus menggunakan paket wisata khusus, yang telah disiapkan pengelola, dengan jadwal tertentu pula.