TVRI YOGYAKARTA NEWS – JATMIKO HADI
Sebuah truk bermuatan kayu gelondongan mengalami kecelakaan tunggal di Kawasan Perbukitan Menoreh Kabupaten Kulonprogo,
Kecelakaan diakibatkan truk tak kuat menanjak, sehingga jatuh ke jurang sedalam 10 meter dan menimpa salah satu rumah warga.
Insiden ini terjadi di Dusun Sekaro, Kalurahan Giripurwo, Kapanewon Girimulyo, Kabupaten Kulonprogo. Truk naas itu terlihat menimpa atap teras salah satu rumah warga milik Pujiono. Kondisi kendaraan ini ringsek parah terutama pada bagian kabin. Sedangkan untuk kondisi teras rumah nyaris ambruk. Di sekitarnya juga nampak sejumlah kayu gelondongan yang sebelumnya diangkut truk tersebut, berceceran. Pujiono, pemilik rumah mengatakan, saat kejadian ia mengaku sedang bersama keluarganya di dalam rumah, tepatnya di ruang keluarga. Tiba-tiba ia mendengar suara yang sangat kencang, sehingga membuatnya lari keluar bersama cucu. Seketika ia mendapati sebuah truk bermuatan kayu mahoni sedang melintas di jalan tanjakan di atas rumahnya.saat sampai di samping rumahnya ternyata mesin truk mati. Posisi truk bahkan sampai jumping dan roda depannya terangkat. Tak lama truk pun kemudian jatuh terguling menimpa rumahnya
Aipda Kustapa, Bhabinkamtibmas Giripurwo mengatakan, kejadian berlangsung saat truk bernomor polisi AB 8099 MD yang dikemudikan Tri Sapari warga Gunturan, Kalurahan Pendoworejo, Kapanewon Girimulyo, Kulonprogo dalam perjalanan mengangkut kayu mahoni dari wilayah Sekaro. Saat itu ia ditemani oleh Pardi warga Sekaro, selaku pemilik kayu tersebut. Dalam perjalanan, diduga kayunya melebihi muatan sehingga membuat truk terperosok jatuh dan menimpa rumah. Insiden ini menyebabkan sopir dan 1 penumpang terluka sehingga harus dirujuk ke RS PKU Muhammadiyah, Kenteng, Nanggulan. Sementara bangkai truk untuk sementara masih di lokasi menunggu evakuasi.
“Dari mobil truck membawa kayu glondongan menuju Gunturan, namun kendaraan kelebihan muatan, lalu mundur dan mengenai rumah Pak Pujiono, saat ini tidak ada korban luka parah, hanya lecet dan sudah di bawa ke Rumah Sakit” ujar Bhabinkamtibmas Giripurwo, Aipda Kustapa.
Jalur di wilayah Giripurwo sendiri termasuk daerah rawan kecelakaan karena memiliki kontur berbukit dan tanjakan ekstrim. Pihak kepolisian pun mengimbau kepada seluruh pengendara yang melintas di giripurwo agar berhati-hati, terlebih saat memasuki musim penghujan jalan menjadi sangat licin.