2 Anak di Gunungkidul Meninggal Akibat DBD

2 Anak di Gunungkidul Meninggal Akibat DBD

TVRI YOGYAKARTA NEWSADHITYA PUTRATAMA

Dua anak di Kabupaten Gunungkidul meninggal dunia, akibat demam berdarah dengue atau DBD. Dinas kesehatan Kabupaten Gunungkidul juga mencatat, ada dua ratus kasus demam berdarah yang terjadi sejak awal tahun dua ribu dua puluh empat.

Dua anak di Kabupaten Gunungkidul Daerah Istimewa Yogyakarta meninggal dunia, setelah sebelumnya terkena demam berdarah dengue atau DBD. Dua anak ini masing masing berusia sepuluh tahun dan lima tahun, yang merupakan warga kapanewon Wonosari dan kapanewon Semin Kabupaten Gunungkidul. Kedua anak tersebut dinyatakan meninggal dunia, setelah sebelumnya sempat mendapatkan perawatan intensif di RSUD Wonosari. Selain dua kasus ini, dinas kesehatan Kabupaten Gunungkidul telah mencatat, sejak awal tahun dua ribu dua puluh empat sudah ada kasus warga yang terkena DBD sebanyak dua ratus dua orang. Angka ini terbilang cukup tinggi apabila dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Pada tahun dua ribu dua puluh tiga lalu, tercatat ada dua ratus enam belas kasus DBD dan satu diantaranya meninggal dunia dalam satu tahun. PLT kepala dinas kesehatan Kabupaten Gunungkidul, dewi irawaty menyampaikan bahwa saat ini, pemerintah akan terus melakukan penanganan DBD di Kabupaten Gunungkidul.

Pemerintah juga menghimbau kepada seluruh masyarakat di Kabupaten Gunungkidul untuk terus waspada dan selalu menjaga kebersihan lingkungan sekitar, sebagai bentuk antisipasi adanya penyakit DBD.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *