TVRI YOGYAKARTA NEWS – AGUNG NUGROHO-ARIEF HERIAWAN
Pelaksanaan Pilkada 2024 sudah dekat untuk itu Ketua Umum Pimpinan Pusat, PP Muhammadiyah, Haedar Nashir berharap pilkada bisa bawa value atau nilai demokrasi dengan lebih bermakna untuk seluruh warga Yogyakarta.
Ketua PP Muhammadiyah mengajak seluruh pihak untuk merenungkan kembali untuk menciptakan Pilkada sebagai proses demokrasi yang bermakna, tidak sekadar proses memenangkan kontestasi.
Ketua PP Muhammadiyah, Haedar Nashir, mengadakan dialog dan diskusi bersama pasangan bakal Calon Walikota dan Wakil Walikota Yogyakarta, Afnan Hadikusumo dan Singgih Raharjo berserta partai pendukungnya yakni Golkar, Gerindra, PKB, PKS, PPP, PSI, Partai Buruh, serta Partai Ummat. Dialog berlangsung sekitar 90 menit mendiskusikan beragam hal terkait politik secara umum dan berbincang seputar masalah publik jelang pemilihan kepala daerah di Kota Yogyakarta. Haedar Nashir, menyampaikan pasangan Afnan Hadikusumo dan Singgih Raharjo harus tulus untuk mendekati warga Yogyakarta. Sehingga perlu dibuat suatu terobosan yang berbeda dengan walikota sebelumnya. Muhammadiyah sebagai organisasi keagamaan tetapi tidak semata-mata pada urusan keagamaan saja, akan tetapi juga berfikir untuk peningkatan kesejahteraan umat.muhammadiyah membiarkan kader nya mengikuti partai politik yang penting bisa bermanfaat bagi kemaslahatan umat dengan baik dan benar beliau merasa senang karena ada komunikasi yg baik antara Muhammadiyah dengan 8 parpol pengusung pasangan Afnan dan Singgih. Ini menjadi sinergi tersendiri untuk sama sama menata Kota Jogja yang lebih baik. Sementara itu pasangan bakal bakal Calon Walikota dan Wakil Walikota Yogyakarta, Afnan Hadikusumo dan Singgih Raharjo menyatakan pertemuan nya hanya silaturahmi, Afnan dan Singgih pun menerima beberapa saran untuk bertarung dalam pilwalkot jogja nanti.
Pasangan bakal Calon Walikota dan Wakil Walikota Yogyakarta, Afnan Hadikusumo dan Singgih Raharjo telah mendaftar ke KPU Kota Yogyakarta.