TVRI YOGYAKARTA NEWS – JATMIKO HADI
Dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda, jajaran Polres Kulonprogo bersama Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Kulonprogo, menggelar kegiatan tabur benih ikan di kawasan Sungai Progo.
Selain bertujuan meningkatkan kesadaran dan kepedulian terhadap pelestarian lingkungan, kegiatan bertajuk jaga kaliku ini juga digelar dalam rangka mendukung upaya pengembangan kawasan wisata di sekitar muara pantai trisik.
Bertempat di kawasan Wisata Air Sungai Progo, Dusun Bleberan, Kelurahan Banaran, Kapanewon Galur. Jajaran Polres Kulonprogo dipimpin Kapolres, AKBP Wilson Bugner F. Pasaribu, melakukan kegiatan penaburan benih ikan. Total sebanyak 14 ribu benih ikan endemik, seperti tawes, wader, hingga nilam dilepas-liarkan, di kawasan daerah aliran Sungai Progo. Melibatkan Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Kulonprogo, para tokoh masyarakat serta pemuda desa bleberan, kegiatan tabur benih ikan ini menjadi bagian upaya pelestarian lingkungan sekaligus menjaga keberlanjutan ekosistem daerah aliran sungai progo di wilayah hilir atau muara. Terlebih daerah aliran Sungai Bleberan ini memiliki potensi di sektor pariwisata yang sangat besar, menyusul dibangunnya Jembatan Pandansimo yang menjadi akses penghubung Jalan Jalur Lintas Selatan antara Kabupaten Kulonprogo dan Bantul. Diharapkan lewat kegiatan ini semangat masyarakat khususnya para pemuda bleberan yang tergabung dalam sejumlah komunitas pecinta alam maupun kelompok sadar wisata, dapat terus meningkat, yakni menjaga, melestarikan, dan mengembangkan potensi daerah aliran sungai progo yang ada di desa mereka.
“Kita lihat sendiri, alamnya sangat bagus, untuk kegiatan wisata, dan ini akan dilakukan penanaman pohon mangrove, jadi ini kita jadikan sebagai pilot project untuk kegiatan wisata air, di khususnya Kulonprogo, dengan adanya wisata air ini, dapat meningkatkan perekonomian masyarakat setempat” ungkap Kapolres Kulonprogo, AKBP Wilson Bugner F. Pasaribu.
Penaburan benih ikan endemik sendiri dilakukan guna melestarikan jenis-jenis ikan lokal asal Kulonprogo, agar tidak punah dan kalah bersaing dengan ikan infasif yang ada. Diharapkan momentum sumpah pemuda, dapat menginspirasi masyarakat khususnya generasi muda untuk terus berperan aktif menjaga kelestarian lingkungan, serta terus berinovasi demi memajukan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar.
