TVRI YOGYAKARTA NEWS – MARGOLARAS
Guna menggiatkan pilah sampah rumah tangga mayarakat di Kalurahan Bangunharjo Sewon Bantul, pemerintah kalurahan setempat menggelar lomba kebersihan lingkungan antar padukuhan.
Di salah satu padukuhan di Bangunharjo terdapat bank sampah yang telah menjadi percontohan, yang diharapkan bisa diduplikasi di padukuhan lainnya. Sebab sampah bisa dikelola dengan baik dan selesai di padukuhan.
Bank sampah 4S di Padukuhan Semail Kalurahan Bangunharjo Sewon Bantul, menjadi salah satu lokasi yang didatangi tim penilai lomba kebersihan lingkungan, untuk dilakukan pencermatan dan penilaian. Sudah menjadi bagian rutinitas warga mengelola sampah rumah tangga di bank sampah tersebut, yang membuktikan adanya aktivitas pengelolaan sampah yang baik di Padukuhan Semail. Kesadaran warga semail sangat tinggi mulai dari memilah sampah di rumah dan membawanya ke bank sampah 4 sehingga penimbangan dan pendataan. Penilaian tim yuri tidak hanya keaktifan bank sampah saja namun juga pengolahan sampah oranik rumah tangga yang dilakukan dengan menggunakan teknologi komposter, yang kini sudah ada di setiap rumah warga. Menurut Lurah Bangunharjo, lomba kebersihan lingkungan digelar untuk mendorong masyarakat agar membiasakan diri menjaga lingkungan yang bersih, sehat dan bebas sampah. Lomba ini juga sebagai bentuk apresiasi pemerintah kalurahan kepada masyarakat, yang telah berupaya membangun kesadaran membebaskan persoalan sampah di lingkungannya masing masing.
“Dengan Semail masuk ikut lomba gerakan pemilahan sampah, kita merasa terpilih untuk memperlihatkan Semail sudah melakukan pemilahan sampah, Semail sudah mempunyai bank sampah, Semail mampu memilah sampahnya sendiri” ujar Dukuh Semail, Emi Kumalawati.
Lomba kebersihan tingkat se-Kalurahan Bangunharjo Sewon Bantul ini diikuti 17 padukuhan. Dukuh Semail berharap dukungan warga terhadap bank sampah akan semakin banyak, sehingga dengan banyaknya anggota bank sampah maka sampah akan terpilah dan selesai di Semail.